PADANG, (GemaMedianet.com) - Pengalihan kewenangan 11 sub urusan dari pemerintah kab/kota ke provinsi menjadi salah satu faktor terjadinya perubahan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sumatera Barat 2016-2021.
12 April 2017
DPRD Padang Sesalkan Data Nota LKPj Wako dan OPD Tak Sinkron
PADANG,
(GemaMedianet.com)
– Sajian
persentase beberapa data yang dilaporkan Walikota Padang Mahyeldi dalam nota Laporan
Keterangan Pertanggung jawaban (LKPj) Walikota Padang Tahun 2016 pada Senin 3
April 2017, dinilai tidak sinkron dengan data yang disajikan oleh OPD terkait.
Wagub Nasrul Abit Monitoring UNBK Kota Padang Panjang
PADANG
PANJANG, (GemaMedianet.com) –
Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)
di kabupaten/kota, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasul Abit, Selasa (11/4/2017)
melakukan monitoring dan evaluasi, salah satunya di Kota Padang Panjang.
Walikota Minta Sekolah Serius Siapkan Kantin Sehat dan Aman
PADANG, (GemaMedianet.com) – Demi memberikan jaminan mutu dan
keamanan terhadap Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS), perlu upaya maksimal
berupa penyediaan 'kantin sehat' di setiap sekolah di Kota Padang.
11 April 2017
Presiden Jokowi Lantik Prof Saldi Isra Sebagai Hakim Konstitusi
JAKARTA, (GemaMedianet.com) - Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Andalas (Unand), Prof.Saldi Isra akhirnya resmi menjabat sebagai Hakim Mahkamah Konstitusi. Saldi Isra menggantikan posisi Patrialis Akbar yang tersandung kasus suap beberapa waktu lalu.
Teunku Jufri Melaju ke Final Tarung Derajat, Medali Emas Didepan Mata
Teunku Jufri atlet Solsel dikelas 53,1-57 kg putra membawa harapan masyarakat Solsel untuk memperoleh medali emas. Untuk sementara Solsel meraih 4 perunggu dan 1 perak. "Mudah-mudahan tercapai target satu medali emas," kata Kasi Olahraga Prestasi, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Solsel, Mil Ul Azmi pada awak media, Selasa (11/4/2017).
Sebelumnya, empat atlet Tarung Derajat Solsel masuk semifinal Pekan Olahraga Beladiri Daerah (Pordida) yang dihelat di GOR kampus Bung Hatta, Padang, 10 s/d 12 April 2017. "Benar berdasarkan data sementara pada hari pertama pertandingan empat atlet kita masuk semifinal," katanya.
Empat atlet tersebut diantaranya dua petarung putra dan dua petarung putri. Untuk putra yakni, Mahesa Fitra dikelas 37-41 kg asal SMPN 4 Solsel. Riski Rahmadani kelas 57-61 kg asal SMAN 5 Solsel. Sedangkan petarung putri, Hanifa Mulya Putri kelas 49-52 kg asal SMAN 5 Solsel dan Kevin Imra Volta Putri kelas 46-49 kg asal SMAN 5 Solsel.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Solsel, Zulkarnaini memberikan apresiasi dan dukungan pada atlet supaya selalu berjuang untuk prestasi terbaik bagi bagi Solsel. "Kepada semua kontingen, official, pelatih dan para atlet agar selalu menjaga kesehatan dan berdoa supaya kita semua diberi hasil terbaik," katanya.
Sementara, Kabid Pemuda Olahraga, Ronny Yulkhairi sebagai ketua kontingen didampingi Mil Ul Azmi merasa bangga atas prestasi atlet tarung derajat Solsel yang ikut berlaga."Semoga bisa mewakili Sumbar ke tingkat nasional yakni Popnas Jawa Tengah nantinya. Kita mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Solsel agar anak kita meraih prestasi terbaiknya," tutupnya. (Okt)
Inilah Empat Atlet Tarung Derajat Solsel yang Masuk Semifinal pada Ajang Pordida
SOLSEL, (GemaMedianet.com) -- Empat atlet Tarung Derajat Solok Selatan (Solsel) masuk semifinal Pekan Olahraga Beladiri Daerah (Pordida) yang dihelat di GOR kampus Bung Hatta, Padang, 10 s/d 12 April 2017. "Benar berdasarkan data sementara pada hari pertama pertandingan empat atlet kita masuk semifinal,"kata Kasi Olahraga Prestasi, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Solsel, Mil Ul Azmi pada awak media, Selasa (11/4/2017).
Empat atlet tersebut diantaranya dua petarung putra dan dua petarung putri. Untuk putra yakni, Mahesa Fitra dikelas 37-41 kg asal SMPN 4 Solsel. Riski Rahmadani kelas 57-61 kg asal SMAN 5 Solsel. Sedangkan petarung putri, Hanifa Mulya Putri kelas 49-52 kg asal SMAN 5 Solsel dan Kevin Imra Volta Putri kelas 46-49 kg asal SMAN 5 Solsel.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Solsel, Zulkarnaini memberikan apresiasi dan dukungan pada atlet supaya selalu berjuang untuk prestasi terbaik bagi bagi Solsel. "Kepada semua kontingen, official, pelatih dan para atlet agar selalu menjaga kesehatan dan berdoa supaya kita semua diberi hasil terbaik,"katanya.
Sementara, Kabid Pemuda Olahraga, Ronny Yulkhairi sebagai ketua kontingen didampingi Mil Ul Azmi merasa bangga atas prestasi atlet tarung derajat Solsel yang ikut berlaga."Semoga bisa mewakili Sumbar ke tingkat nasional yakni Popnas Jawa Tengah nantinya. Kita mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Solsel agar anak kita meraih prestasi terbaiknya,"tutupnya. (Okt)
UPSK Diharapkan Mampu Berikan Pelayanan Sosial Bagi Penyandang Disabilitas
SOLSEL, (GemaMedianet.com) -- Pemerintah Solok Selatan (Solsel) meluncurkan secara resmi Program Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) bagi penyandang disabilitas, Senin (10/4) di aula kantor bupati setempat.
Sekretaris Daerah Solsel, Yulian Efi mengatakan bahwa program UPSK dapat menyadarkan masyarakat betapa pentingnya arti kehidupan sehingga kita tidak melakukan diskriminasi kepada penyandang disabilitas. “Kita harus terus memberi motivasi dan semangat agar mereka tidak putus asa akan kekurangannya," ujarnya.
Kemudian, imbuhnya UPSK merupakan salahsatu sarana pelayanan dan rehabilitasi sosial yang berfungsi membeikan laayanan konsultasi, pemeriksaan kesehatan, rujukan bagi penyandang disabilitas atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) lainnya. “Saya berharap UPSK dapat memberikan pelayanan rehabilitasi sosial dan pelatihan keterampilan kepada penyandang disabilitas sehinggga mereka mampu melaksanakan fungsi sosialnya dalam tatanan kehidupan dan penghidupan masyarakat," harapnya.
Sementara itu, Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Sumbar, Suyanto mengatakan UPSK merupakan kegiatan luar panti yang merupakan sarana pelayanan bergerak yang bersifat multidispliner dan lintas sektor anatara lain bidang sosial, pendidikan dan kesehatan.“UPSK diarahkan menjangkau lokasi penyandang disabilitas sampai ke tingkat nagari agar memperoleh pelayanan kesejahteraan sosial sedini mungkin," katanya.
Berdasarkan data Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan desa/nagari Solsel pada 2017 penyandang disabilitas di Solsel tercatat sebanyak 70 orang cacat fisik, 37 orang cacat mental dan 105 orang cacat fisik dan mental.(Okt)