19 November 2022

Sekda Pasaman Pimpin Rapat Evaluasi Evakuasi Korban Tenggelam Air Terjun Bayang Aia



PASAMAN, (GemaMedianet.com) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasaman, H. Mara Ondak, MM pimpin rapat evaluasi evakuasi korban tenggelam di Air Terjun Bayang Aia, kawasan Bukit Murai Tinggi, Kamis (17/11/2022) di ruang kerja sekda.

Rapat diikuti Kalaksa BPBD, Kaban Kesbangpol, Kadis Kominfo, Pol PP Damkar Pasaman, Tim SAR Gabungan, TNI dan Polri, guna membahas dan mengevaluasi hasil kerja tim yang sudah dilakukan selama proses evakuasi H+2 hingga H+5.

"Saya ingin dalam rapat ini membahas teknis evakuasi, peralatan tambahan yang dibutuhkan serta bagaimana upaya mengantisipasi kendala yang ditemui di lapangan," ujar Sekda mengawali rapat.

Berbagai masukan teknis disampaikan peserta rapat, tentang teknik menarik kayu yang menghalangi proses evakuasi, cara mengalihkan air terjun dan penambahan alat kerja yang masih kurang.

BACA JUGA : Tim Gabungan Cukup Kesulitan Evakuasi Jasad Korban Afif di Air Terjun Bayang Aia

Rapat berlangsung alot hingga pukul 01.00 wib Jum'at dinihari. Seluruh saran ditampung dan dibahas, termasuk kebutuhan alat komunikasi HT ikut diakomodir. Begitu juga kebutuhan tenda posko di lokasi kejadian, termasuk menetapkan satu orang koordinator tim.

Kendala curah hujan yang tak kunjung henti, dan besarnya debit air sungai, merupakan faktor penghalang utama yang sulit diantisipasi.

"Saya minta seluruh anggota tim mengerahkan kemampuannya, namun dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan diri," ujar Sekda Mara Ondak.

Soal distribusi logistik, tenda dan makanan diserahkan kepada BPBD Pasaman serta pihak Kodim dan Polres Pasaman diminta untuk menambah personel anggota yang muda dan tangkas.

Pasukan Marinir Bantu Evakuasi

Sementara itu, Jumat (18/11) sore, Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) II Teluk Bayur mendatangkan 11 personil taktis dari kesatuan marinir TNI AL, ke Pasaman. Setiba di Lubuk sikaping, pasukan elit tempur TNI tersebut langsung terjun ke lokasi, memulai proses evakuasi di tengah rintik hujan yang terus mengguyur wilayah Lubuksikaping sejak sepekan terakhir.

Dari informasi yang diperoleh, malam ini pasukan marinir tersebut bermalam di kawasan Bukit Murai Tinggi, sekitar lokasi terbenamnya korban Afif, untuk bisa memulai pencarian dan evakuasi korban mulai pagi hari, Sabtu (19/12).

Arfif Fadhrul Rahman panggilan Afif (17 th), siswa MAN Lubuk Sikaping diketahui terjatuh dari tebing dan terbenam di lokasi Air terjun Bayang Aia, kawasan Bukit Murai Tinggi pada Minggu (13/12) lalu.

Hingga proses evakuasi dan masa pencarian korban di hari ke 6 Jumat, Tim belum berhasil mengeluarkan jasad korban dari lokasi terbenamnya. 

(Noel)

0 comments:

Posting Komentar

PRAKIRAAN CUACA

eqmap

SOLOK SELATAN

Iklan

POLDA SUMBAR

iklan

TwitterFacebookGoogle PlusInstagramRSS FeedEmail

Statistic Views

Iklan KPU Pesisir Selatan

iklan

Terkini

Iklan

FACEBOOK - TWEETER

Iklan

BUMN

Iklan

REMAJA DAN PRESTASI

Iklan

iklan

Arsip Blog