TAPAN, (GemaMedianet.com) | Pasca runtuhnya bronjong pada tebing Sungai Batang Tapan, jarak aliran sungai diduga kian mendekati permukiman masyarakat di wilayah Kampung Tanjung Gobah Nagari Kampung Tengah Tapan, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat (Sumbar). Runtuhnya bronjong tebing sungai itu disinyalir dipicu oleh pengikisan dan kerasnya terjangan air yang datang.
Kondisi itu tak pelak membuat resah warga, terutama yang bermukim di tepi sungai dalam wilayah Kampung Tanjung Gobah, Nagari Kampung Tengah Tapan, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat (Sumbar).
Salah seorang warga, Yes (43) mengaku sudah sangat resah dan khawatir dengan keadaan tebing sungai yang setiap harinya runtuh sedikit demi sedikit, sehingga memicu jarak sungai kian mendekati ke tempat permukiman.
“Dari hari ke hari, tebing Sungai Batang Tapan ini terus runtuh dan sudah sangat dekat dengan pemukiman rumah kami. Kami berharap persoalan ini dapat diatasi, apapun bentuk pembangunan akan kami terima yang terpenting permukiman dapat teratasi," pinta Yes
Senada, Wali Nagari Kampung Tengah Tapan, Safii berharap kepada instansi terkait, baik itu Pemerintah Daerah (Pemda) Pesisir Selatan Barat maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar untuk memberikan perhatian yang mendalam tentang hal tersebut.
Ia juga berharap, agar masalah ini bisa ditindaklanjuti secepat mungkin, sehingga tidak lagi mengancam permukiman masyarakat setempat.
“Kita berharap masalah ini cepat ditangani dan ditindaklanjuti oleh Pemda, karena bisa membahayakan masyarakat,” ujarnya.
Terkait kondisi itu, media ini masih berusaha untuk melakukan konfirmasi lanjutan. (pr/js)
0 comments:
Posting Komentar