PADANG, (GemaMedianet.com) | Ketua DPD Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Padang Irwan Basir Dt. Rajo Alam sangat memberi apresiasi kegiatan religius Lomba Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) yang dihelat oleh Remaja Masjid Kurao Kapalo Banda (Remma Kurba) Kelurahan Sungai Sapih dari tanggal 17 - 23 April 2022.
"Saya sangat mengapresiasi Remma Kurba ini. Setiap tahun di bulan suci Ramadhan selalu mengisinya dengan kegiatan keagamaan berupa lomba MTQ. Dan kali ini adalah kegiatan yang ke-11 yang dilaksanakan. Sungguh remaja yang kreatif sekali," puji Irwan Basir.
Irwan Basir menambahkan, kalau dahulu Kurao ini masyarakatnya sangat terpinggir sekali. Orang malas kalau mau ke daerah ini. Akses jalannya yang rumit, kecil dan pematang sawah membuat orang enggan ke Kurao Tapi seiring perkembangan zaman dan pertumbuhan Kota Padang, siapa sangka Kurao Kapalo Banda yang dahulu daerahnya terpinggir, sekarang berdampingan dengan Kantor Walikota. Bahkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Padang juga terletak di Kurao.
"Meski daerah Kurao Sungai Sapih mengalami kemajuan yang pesat, namun masyarakatnya, generasi mudanya masih tetap mempertahankan nilai regelius daerahnya. Buktinya, Lomba MTQ yang menjadi tradisi di daerah ini untuk dilaksanakan setiap masuknya bulan suci Ramadhan masih tetap digelar sampai sekarang," lanjut Ketua DPD LPM Kota Padang ini.
BACA JUGA : Tokoh Masyarakat Kuranji Irwan Basir Hadiri Silaturahmi 66 Tahun Ikatan Pemuda ARUS Kampung Kelawi
Irwan Basir juga menyinggung tentang situasi terkini dimana makin maraknya kenakalan remaja. Dan itu merupakan ancaman bagi generasi muda, kalau mereka tidak dibentengi oleh keimanan yang kokoh.
Oleh karena itu, kegiatan yang dihelat oleh Remma Kurba ini adalah salah satu sarana kegiatan yang mencegah generasi muda dari perbuatan melakukan maksiat, atau kenakalan remaja.
"Remma Kurba harus menjadi contoh bagi generasi muda lain," tekan tokoh kharismatik yang akrab disapa dengan Datuk IB ini.
Seperti diketahui, masyarakat sekarang adalah masyarakatnya yang harus siap berinteraksi di tengah masyarakat yang semakin plural dan heterogen. Bukan lagi homogen, tapi sudah bercampur sekarang. Penduduk Kurao sekarang tidak semuanya lagi orang Kurao asli. Tapi sudah banyak diisi oleh yang dari luar dan menetap menjadi warga Kurao.
"Untuk itu, jika jalan indak dianjak urang lalu dan cupak indak dibao urang pangaleh, masyarakat Kurao harus mampu bersaing dengan yang datang, mempersiapkan SDM anak negeri agar tidak menjadi tamu di negeri sendiri," ujar ketua MPA KAN Pauh IX Kuranji ini memotivasi.
Mengakhiri sambutannya, Irwan Basir mengucapkan selamat berlomba kepada seluruh peserta, dan sekaligus membuka kegiatan tersebut secara resmi.
Dia berharap, dari ajang MTQ ini akan lahir qori atau qoriah terbaik, tahfidz terbaik yang kelak dapat mewakili Kecamatan Kuranji di ajang yang lebih tinggi.
Usau membuka secara resmi, Irwan Basir juga berkesempatan mensuport kegiatan tersebut dengan bantuan sebesar Rp3 juta. Hadir dalam acara tersebut, Camat Kuranji diwakili oleh Sekcam Kuranji Rio Ebu, anggota DPRD Kota Padang yang juga putra asli Kurao Ja'far, SHI. Pengurus Masjid Dr Herman, tokoh masyarakat Khalil Caniago serta tokoh-tokoh lainnya. (r)
K
0 comments:
Posting Komentar