"Kita berusaha menghapus stigma yang ada selama ini, bahwa UMKM itu hanya digerakkan oleh orangtua atau orang dengan usia lanjut. Dan hari ini kami anak muda, sebut saja Milenial Entrepreneur telah membuktikan mampu menjadi penggerak UMKM," kata Ketua Panitia Padang Thriftday, Yolanda Verica Naraeis jelang dibukanya kegiatan tersebut.
Menurutnya, kegiatan yang digerakkan kali ini "nyambung" dengan program gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat (Sumbar) yang mendukung 100 ribu milineal entrepreneur dan woman entrepreneur, sehingga pihaknya juga masuk didalam kategori itu.
Sejalan dengan itu, lanjut Yolanda, kegiatan ini juga memiliki maksud dan tujuan agar khalayak ramai itu berpikiran, bahwa anak muda juga dapat memajukan ekonomi.
"Ekonomi itu nyambung dengan konsep kita, yakni pemberdayaan UMKM dan ekonomi kreatif, sehingga anak muda memang ikut berperan meningkatkan ekonomi di Kota Padang melalui ekonomi kreatif," terangnya.
Dalam kegiatan yang dijadualkan berlangsung selama lima hari ke depan, pihaknya akan menyediakan beberapa lapak produk thrift, sehingga lebih memudahkan masyarakat yang akan datang berbelanja itu untuk memilih produk sesuai selera masing-masing.
"Ada lapak yang menjual merek atau brand dan harganya sedikit berbeda dengan produk tak bermerek. Namun secara umum karena produknya thrift, harganya juga jauh dari harga toko. Artinya mereka dapat memiliki barang bermerek dan harganya terjangkau. Ini tujuannya," tutur Yolanda.
Dan karena produk dan marketnya juga bersinggungan dengan mileanial, maka produk thrift yang dijual itu sudah optimal. Baik itu pakaian maupun aksesoris.
"Produknya sudah laundry, wangi dan terpenting tidak menimbulkan kekhawatiran akan ada kuman atau bakteri," tukasnya.
Kegiatan yang dilakukan kaum muda ini mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Asben Hendri yang hadir dalam rangka membuka secara resmi pekan thrift day tersebut.
"Kita sangat apresiasi karena kegiatan ini menggerakkan ekonomi, dan itu datang dari anak muda, kaum milenial," tuturnya sembari meninjau sejumlah lapak yang ada di lokasi halaman Craft Center komplek Dinas Perdagangan Kota Padang itu.
Pemilihan kegiatan di lokasi ini oleh panitia cukup menjanjikan. Selain dekat dengan Trans Mart, lokasi ini juga strategis, dan tidak sulit untuk didatangi dari berbagai arah.
Pantauan media ini, sejumlah anak muda, kaum milenial telah mulai terlihat berdatangan ke lokasi guna menentukan keinginan sesuai dengan selera. (mz)
#Editor : Uki Ratlon
0 comments:
Posting Komentar