PADANG, (GemaMedianet.com) | Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Desrio Putra, ST kembali menjemput aspirasi masyarakat di masa reses ke sejumlah wilayah di daerah pemilihannya (dapil), Kota Padang.
Kali ini Desrio Putra menampung aspirasi masyarakat Kelurahan Bungo Pasang dan sekitarnya yang dipusatkan di Masjid Jamik Majid bin Zaid Ulu Maadi, Minggu (31/10/2021).
Kedatangan Desrio Putra yang disertai Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani dan rombongan ini mendapat perhatian yang luas dari masyarakat. Bahkan, kapasitas ruang masjid seperti tak mampu menampung jumlah warga yang terus berdatangan.
Beragam aspirasi yang mereka sampaikan kepada Anggota Komisi IV DPRD Sumbar membidangi pembangunan ini. Dari mulai daya tampung masjid yang masih kurang, ruang TPQ kurang memadai karena hanya mampu menampung 80 anak didik. Pengangkut sampah komplek yang minim, hingga sarana dan prasarana (sapras) jalan, serta keseriusan pemerintah dalam penanggulangan banjir dan genangan di kawasan tersebut.
BACA JUGA : Padang Belum Punya Masterplan dan DED, Desrio Putra Desak Wali Kota Lebih Serius Tangani Banjir
Seperti yang diungkapkan oleh Ketua RT 04 Sunandar, bahwa kawasan yang mereka tempati sekarang ini merupakan daerah baru yang masih minim sapras. Bahkan, masih ada sarana jalan di kawasan sekitar yang belum beraspal.
Senada, Ketua RW 01 Suryadi menambahkan, bahwa kawasan Bungo Pasang sangat membutuhkan upaya dalam penanggulangan banjir
"Jika sudah hujan berlangsung lama, maka dipastikan banjir dan genangan air sampai setengah pinggang orang dewasa," ujarnya pada sesi diskusi.
Oleh karena itu perlu segera diinventarisir apa-apa saja yang menjadi persoalan dalam penanggulangan banjir di dua kelurahan yang ada, yakni Bungo Pasang dan Dadok Tunggul Hitam.
"Untuk itu perlu dukungan dari lurah dengan melibatkan perangkat RT/RW dan para tokoh dalam menginventarisir persoalan yang ada di dua kelurahan. Kita nanti akan bantu dengan tim untuk mempresentasikan persoalan banjir yang ada di dua kelurahan ini dengan menghadirkan DPRD Kota Padang dan Dinas PUPR-nya agar tercipta sinkronisasi, sehingga didapat nanti mana yang menjadi kewenangan provinsi dan mana yang kewenangan kota," ujar Politisi Partai Gerindra ini.
Apalagi, kawasan ini juga telah menjadi kawasan terdekat dengan pusat pemerintahan Aie Pacah, sehingga memang dari sekarang sudah harus diantisipasi dengan penataan kawasan.
Di sisi lain, oleh karena keterbatasan anggaran Kota Padang, maka provinsi ikut berperan memberikan dukungan dalam penanggulangan banjir dan genangan.
"Kami (DPRD Sumbar) akan berusaha semaksimal mungkin untuk memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat," tukas Desrio.
Di akhir pertemuan, untuk aspirasi masyarakat terkait pembangunan masjid, Desrio Putra menjanjikan membantu sebesar Rp50 Juta. Kegiatan kemudian ditutup dengan doa dan foto bersama.
Hadir di kesempatan itu Ketua Masjid diwakili Sekretaris DR Feri Ismanto, Mewakili Lurah Bungo Pasang, Ninik Mamak, Alim Ulama dan Bundo Kanduang, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Bhabinkamtibmas dan warga sekitar.
Turut hadir dalam rombongan reses DPRD Sumbar tersebut mewakili Kadis PSDA dan BK Sumbar Wilman, mewakili Kadis Perkimtan Sumbar Kabid Program Haslinda, serta mewakili Dinas PUPR dan Dinas Perkimtan Kota Padang.
(mz)
#Editor : Uki Ratlon
0 comments:
Posting Komentar