PADANG, (GemaMedianet.com) | Program layanan beras gratis ‘Humanity Rice Truck 2.0’ akan mengaspal pagi ini di SMK 2 Kota Padang, Sumatera Barat. Di daerah ini, layanan beras gratis Aksi Cepat Tanggap (ACT) tersebut akan menyalurkan beras kepada warga pra sejahtera dan berkolaborasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Padang serta Pemerintah Kecamatan Padang Timur.
"Ketersediaan beras bagi sebuah keluarga di Sumatera Barat, merupakan hal penting yang turut menjadi perhatian kami. Dengan memenuhi kebutuhan beras dalam dapur masing-masing keluarga pra-sejahtera, insya Allah salah satu beban harian yang diemban keluarga tersebut dapat terangkat, hingga mereka dapat lebih bersemangat dalam mencari penghidupan sehari-harinya," ungkap Aan Saputra Branch Manajer ACT Sumbar.
Acara pertama Launching Program Humanity Rice Trcuk ini akan berlangsung hari ini Senin, (11/10/2021) pukul 08.00 WIB di SMK Negeri 2 Padang di Jalan Baru Andalas No.5 Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur. Kegiatan itu direncanakan juga akan dihadiri oleh Walikota Padang, Dinsos, Camat Padang Timur dan segenap mitra dari ACT Sumbar.
“Harapan kita, apa yang telah dilakukan oleh ACT ini juga bisa menginspirasi semua komponen masyarakat untuk bersama saling membantu, bergotong-royong, dan mengulurkan tangan untuk saling meringankan,” ungkap Aznil Staff Program ACT Sumbar.
Dia menyebut, melalui Layanan Beras Gratis dengan kehadiran sebuah armada berukuran besar di tengah keluarga-keluarga penerima manfaat, insya Allah menjadi kebahagiaan tersendiri sekaligus menjawab kebutuhan mereka akan ketersediaan bahan pangan pokok.
Oleh sebab itu, Global Wakaf ACT mengajak Sanak Dermawan baik di dalam nagari maupun segenap keluarga Minang perantauan untuk menyalurkan wakaf tunai yang akan dikelola untuk pengadaan dan operasionalisasi Humanity Rice Truck berkapasitas 10 ton beras.
Armada ini dilengkapi dengan 8 dispenser beras yang menggunakan teknologi RFID, Humanity Rice Truck memastikan Layanan Beras Gratis bagi para penerima manfaat terkelola secara profesional dan sistematis, tukasnya. (r)
0 comments:
Posting Komentar