PADANG (GemaMedianet.com) – Selama lebih kurang lima tahun mendampingi Irwan Prayitno sebagai Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), roda kepemimpinan berjalan baik. Saling berkoordinasi dan berbagi tugas sesuai dengan kewenangan masing-masing.
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat memberikan kata sambutan pada serah terima jabatan Gubernur Sumbar kepada Plh Gubernur Alwis di Auditorium Gubernuran, Jum'at (12/2/2021).
Disebutkannya, karena jabatan adalah amanah dari Allah SWT, maka selama lima tahun mendampingi Irwan Prayitno selalu rukun dan berbagi tugas sesuai dengan kewenangan masing-masing.
Ia menyampaikan, bahwa sebagai Wagub Sumbar sudah berupaya untuk menjadi yang terbaik bagi masyarakat Sumbar. Nasrul Abit berharap, siapa saja yang menjadi pemimpin Sumbar ke depan berarti ia lah yang terbaik.
Di kesempatan itu Nasrul Abit juga pamit dan sekaligus mohon maaf jika ada kesalahan dan kekurangan dirinya selama memimpin Sumbar bersama Gubernur Irwan Prayitno.
"Sebentar lagi kami akan habis masa jabatan, saya atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan mohon pamit dan maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan dan kekurangannya," ujar Nasrul Abit dengan perasaan sedih.
Wagub juga mengatakan, apabila nantinya dirinya tidak lagi menjadi Wagub Sumbar, dirinya berharap hubungan silaturahmi jangan sampai terputus.
Selain itu, Nasrul Abit menitip pesan untuk gubernur yang baru, bisa melanjutkan program strategis yang belum selesai, antara lain rencana pembangunan jalan layang (fly over) Padang-Solok, jalur transportasi Trans Mentawai, dan infrastruktur Pelabuhan Teluk Tapang.
Kemudian juga daerah yang masih memiliki kendala akses transportasi. Hendaknya tetap menjadi perhatian untuk bisa direalisasikan pembukaan jalan sesuai rencana agar tidak ada lagi daerah tertinggal dan terisolir di Sumatera Barat.
Termasuk peluang tenaga honorer untuk diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) segera diselesaikan.
"Tolong pikirkan nasib pegawai-pegawai kontrak. Bantu mereka. Kalau umur sudah lewat, masukkan mereka dalam asuransi, sehingga ada yang masih mereka peroleh saat usia pensiun mendatang," pesannya.
Sementara itu, dalam sambutannya Plh. Gubernur Sumbar Alwis mengatakan, hasil Pilkada masih berproses di Mahkamah Konstitusi sehingga, untuk mengisi kekosongan, Kemendagri menugaskan kepada kami sebagai pelaksana harian.
"Penunjukannya sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2014. Apabila terjadi kekosongan maka Plh-nya Pejabat Tinggi Madya yaitu Sekda," sebut Alwis.
"Hari ini saya resmi Plh Gubernur Sumbar, saya tinggal melaksanakan dan menjalankan pekerjaan apa yang sudah tertuang dalam APBD, dan saya segera menyatukan persepsi teman-teman OPD dalam pelaksanaan roda Pemerintah," tukasnya.
"Tentu saja kami berharap bisa bekerjasama dan mengantarkan tugas ini dengan sebaik-baiknya," ulasnya.
Selanjutnya Alwis juga menyampaikan terima kasih kepada Irwan Prayitno dan Nasrul Abit (IP - NA) yang disebutnya banyak membuat perubahan di Sumbar. Dia mendoakan IP-NA selalu dalam lindungan Tuhan dan diberikan kesehatan. (Humas Sumbar)
#Editor : Uki Ratlon
0 comments:
Posting Komentar