SOLOKSELATAN (GemaMedianet.com) — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat Mario Syahjohan meminta polisi untuk transparan dalam mengusut dugaan kasus tembak mati DPO yang terjadi di Solok Selatan (Solsel).
31 Januari 2021
Panglima TNI dan Kapolri Bagikan Masker di Pasar Tanah Abang
Kapolri Silaturahmi ke Panglima TNI, Tingkatkan Sinergitas dan Soliditas
Perda Pengendalian COVID-19 Usulan Pemprov Sumut Disetujui DPRD
30 Januari 2021
Kapolri Kunjungi Rabithah Alawiyah, Ajak Sampaikan Pesan Harkamtibmas Dengan Bahasa Umat
Peringati Hari Sejuta Pohon Sedunia, Sarana Jaya Salurkan 450 Paket Tanaman Penyerap Racun Udara Bagi Warga Menara Samawa
Gubernur Edy Rahmayadi Targetkan Sumut Juara Umum PON 2024
Wagub Musa Rajekshah Terima Bantuan Mobil Jenazah dan Depot Disinfektan Dari PT Astrid dan BPBD
Wagub Musa Rajekshah Lantik IPHI Tebingtinggi Periode 2019-2024
29 Januari 2021
Kuasa Hukum Keluarga DPO Tembak Mati di Solok Selatan Desak Oknum Polisi Dihukum Setimpal
PADANG (GemaMedianet.com) — Keluarga DPO di Kabupaten Solok Selatan yang ditembak mati oleh oknum polisi, akhirnya membantah secara resmi sejumlah pemberitaan beredar yang terkesan menyudutkan korban DPO.
Pihak keluarga menyatakan, tidak benar bahwa pada saat penangkapan korban DPO melakukan penyerangan terhadap anggota polisi.
Melalui kuasa hukumnya, Guntur Abdurrahman menceritakan kronologis penangkapan pada Rabu (27/1/2021) sekitar pukul 14.30 WIB lalu. Diakuinya, pada korban (DPO) ditembak di kepala bagian belakang.
"Ketika korban (tersangka), mencoba melarikan diri. Diakuinya, penembakan korban langsung dihadapan anak-anak dan istrinya adalah perbuatan yang tidak dapat dibenarkan dari segi apapun," katanya.
Dijelaskannya, berawal ketika sejumlah kepolisian mendatangi rumah korban menggunakan dua unit mobil, bermaksud untuk mencari korban tanpa menggenakan seragam dan tanpa surat tugas penangkapan.
"Oknum polisi tersebut langsung menggeledah isi rumah dengan maksud mencari korban yang ketika itu sedang berada di area dapur, dan langsung melakukan menyergap korban tanpa memperlihatkan surat pengenal ataupun surat perintah," kata Guntur, melalui siaran persnya, Jumat (29/1/2021).
Diakuinya, korban (DPO) saat itu berada di area dapur. Karena ketakutan, iapun langsung lari kearah belakang rumah melalui pintu belakang. Saat itulah terjadi penembakan oleh oknum polisi tersebut. Selain itu, Guntur juga membatah tentang pemberitaan yang beredar, menyebutkan bahwa korban ditembak karena menyerang aparat.
"Kabar itu tidaklah benar, karena faktanya saat itu korban melarikan diri tanpa ada menyerang polisi. Hal itu terlilhat jelas pada rekaman video tidak ada luka tusuk ataupun luka bacok terhadap oknum polisi saat penangkapan," ujarnya.
Ditambahkannya, pada saat itu korban dikepung oleh sekitar 10 orang yang beberapa diantaranya membawa senjata api dan korban dituduhkan sebagai DPO Kasus Judi yang bukan kejahatan besar, sehingga sangat tidak logis korban melakukan penyerangan kepada aparat dalam kondisi yang demikian.
"Terhadap peristiwa itu, keluarga korban sangat disudutkan dengan pemberitaan yang bersumber hanya sebelah pihak saja tanpa ada perimbangan dari keluarga dan saksi yang melihat langsung kejadian saat itu," terangnya.
Ditegaskannya, tndakan oknum polisi tersebut sesuai dengan undang-undang yang mengatur yakni UUD 1945 Pasal 28 A mengatakan, setiap orang berhak untuk hidup serta berhak untuk mempertahankan hidup dan kehidupannya.
Semnatara perbuatan tembak mati itu patut diduga adalah bentuk pelanggaran HAM sebagaimana dijamin dalam ketentuan Pasal 28G ayat (1) UUD 1945 berbunyi, setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi.
"Keluarga korban sangat terzalimi, karena korban adalah suami/ayah masih memiliki anak-anak yang masih kecil, dibunuh langsung dihadapan istri dan anak-anaknya tersebut tentunya meninggalkan bekas trauma," katanya.
Mewakili pihak keluarga, Guntur mendesak agar pihak kepolisian secara professional menegakan hukum dan menindak tegas seluruh pelaku sesuai ketentuan hukum pidana atas kejahatan menghilangan nyawa tanpa pandang bulu, meskipun diketahui pelaku adalah anggota kepolisian.
Kemudian kepada Kapolri agar menjatuhkan sanksi yang setimpal kepada oknum tersebut sehingga masyarakat yakin hukum itu tidak hanya tajam ke bawah dan tumpul ke atas, tetapi hukum mampu memberikan keadilan kepada siapa saja dan menghukum siapa saja yang bersalah tanpa pandang bulu.
"Kami meminta agar lembaga perlindungan saksi dan korban untuk memberikan jaminan perlindungan kepada keluarga korban karena mereka sangat ketakutan dan terintimidasi dalam mencari keadilan hukum," katanya.
Selanjutnya, Guntur juga meminta lembaga-lembaga pengawas, seperti Komnas HAM, Komnas Perlindungan Anak dan lembaga lainnya untuk turut mendesak kepolisian agar adil, profesional dan tidak diskriminativ dalam penegakan hukum dan menjamin perlindungan kepada korban dan keluarganya, serta mengawal kasus ini agar dapat berjalan dengan adil dan adanya kepastian hukum. (*)
#Editor : Uki Ratlon
PT Pelindo II Teluk Bayur dan Perumda Air Minum Kota Padang Tandatangani Perpanjangan Kontrak
PADANG (GemaMedianet.com) — Dalam rangka menguatkan silaturahmi sekaligus meningkatkan jalinan kerjasama dengan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Kota Padang, General Manager PT. Pelindo II (IPC Teluk Bayur) mengunjungi Perumda yang beralamat di Jalan Haji Agus Salim Sawahan Kota Padang, Selasa (29/1/2021).
PP Muhammadiyah Dukung Kebijakan Polri Terkait Moderasi Beragama Hingga Pendekatan Humanis
JAKARTA (GemaMedianet.com) — Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah menerima kunjungan silaturahmi Kepala Kepolisian Republik (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama jajarannya. Dalam pertemuan hangat dan akrab itu, PP Muhammadiyah menyatakan mendukung penuh kebijakan Kapolri Listyo Sigit Prabowo yaitu moderasi beragama.
Humas Mabes Polri Libatkan Juru Bahasa Isyarat Dalam Konferensi Pers Ungkap Jaringan Narkotika
Program Bantuan Stimulan Rumah Tidak Layak Huni, Ini Kriterianya !
PAYAKUMBUH (GemaMedianet.com) - Untuk membenahi perumahan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang kondisinya kurang layak huni, Dinas Permukiman dan Perumahan Rakyat Kota Payakumbuh memiliki Program Bantuan Stimulan Peningkatan Kualitas Rumah Tidak Layak Huni.
28 Januari 2021
Kapolri Listyo Sigit Kunjungi PBNU, Sinergikan Ulama dan Umara Jaga Kamtibmas
Padang Terpilih Sebagai Tuan Rumah Rakernas APEKSI Tahun 2022
ACT Berangkatkan Kapal Kemanusiaan, Ribuan Ton Bantuan Dilayarkan ke Sulawesi Barat
Terkonsentrasi di Medan dan Deliserdang, Edy Rahmayadi Sebut Perlunya Membangun Desa Menata Kota
Edy Rahmayadi Minta APJATI Sumut Bantu Tingkatkan Kesejahteraan Tenaga Kerja
Kasus COVID-19 Meningkat, Kabupaten/Kota Diminta Perkuat Prokes dan Faskes
MEDAN (GemaMedianet.com) — Peningkatan kasus COVID-19 di Sumatera Utara (Sumut) kembali terjadi dalam dua pekan terakhir. Hal ini dinilai merupakan dampak dari berkurangnya kedisiplinan protokol kesehatan (Prokes) saat akhir tahun lalu hingga awal tahun 2021.
Gubernur Edy Rahmayadi Terima Laporan Hasil Pengawasan BPKP Sumut
27 Januari 2021
Pengda JMSI Sumbar Periode 2020-2025 Resmi Dilantik
PADANG (GemaMedianet.com) — Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Teguh Santosa diwakili Sekretaris Jenderal (Sekjen) Mahmud Marhaba melantik secara resmi Pengurus Daerah (Pengda) JMSI Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) periode 2021- 2025 di Auditorium Istana Gubernuran Sumbar, Rabu (27/1/2021).
Wagub Musa Rajekshah Resmikan Monumen UISU di Milad ke-69
MEDAN (GemaMedianet.com) — Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah meresmikan sekaligus menandatangani prasti monumen Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) di Kampus UISU di Jalan Sisingamangaraja, Medan, Senin (25/1/2021).
Sertijab Kapolri, Jenderal Idham Azis Serahkan Panji Polri Tribrata ke Jenderal Listyo Sigit Prabowo
JAKARTA (GemaMedianet.com) — Markas Besar (Mabes) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menggelar acara proses Serah Terima Jabatan (Sertijab) Jenderal Idham Azis kepada Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kegiatan itu adalah penyerahan Panji Polri Tribrata.
Kasus HIV/AIDS Meningkat, Gubernur Minta KPAD Sumut Efektifkan Target Program Kerja Pencegahan
Hadiri Wisuda INKES Medistra, Gubernur Edy Rahmayadi : Perawat dan Apoteker Dibutuhkan Saat ini
Ribuan Vaksin Sinovac Telah Diterima Dinkes Kota Payakumbuh
PAYAKUMBUH (GemaMedianet.com) — Sebanyak 2.320 dosis vaksin Covid-19 tiba di kantor Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, ribuan dosis vaksin Sinovac tersebut akan digunakan saat pencanangan yang direncanakan Senin (1/2/2021) depan untuk seluruh Forkopimda Kota Payakumhuh dan selanjutnya tenaga kesehatan (nakes) yang memenuhi sarat.
PBJ Dalbang Kota Payakumbuh percepat proses pengadaan barang dan jasa tahun 2021
PADANG (GemaMedianet.com) — Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Pengendalian Pembangunan (PBJ Dalbang) melakukan gerak cepat untuk proses pengadaan barang dan jasa pemerintah yang telah dimulai sejak awal Januari 2021 ini.
Kepala Bagian (Kabag) PBJ Dalbang Maizon Satria mengatakan ini semua dilakukan sesuai instruksi Wali Kota Payakumbuh Nomor. 12 Tahun 2020 tentang Percepatan Pelaksanaan PBJ TA 2021.
Berdasarkan Instruksi tersebut untuk memulai proses pengadaan lebih awal dari tahun sebelumnya agar di kemudian hari tidak ada kendala dalam proses pengerjaan dan semua paket pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu.
"Sampai saat ini sudah ada 4 paket pekerjaan yang telah berjalan yang mana 2 paket sudah memasuki tahap evaluasi dan 2 lagi masih dalam proses pengumuman," kata Kabag UKPBJ Dalbang Maizon Satria Kepada Humas di ruang kerjanya, Rabu (27/1/2021).
Maizon mengharapkan untuk paket pekerjaan yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) mengingat kondisi saat ini, meminta agar Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) disetiap perangkat daerah agar segera membuat dan memasukkan dokumen pemilihan ke UKPBJ supaya proses pemilihan bisa diumumkan.
"Mengingat saat ini dalam situasi pandemi dan keadaan keuangan tidak menentu sehingga ditakutkan akan terjadi rasionalisasi anggaran seperti tahun kemaren, maka dari itu untuk tahun 2021 ini prosesnya lebih cepat dan diharapankan perangkat daerah siap dan tidak ada kendala dalam proses pengadaan barang dan jasa dan berjalan sesuai tegulasi yang telah ditentukan," ucapnya.
Maizon mengungkapkan untuk tahun 2021 jumlah paket pekerjaan baik itu tender ataupun penunjukan langsung tidak akan jauh berbeda dari tahun 2020 lalu mengingat sekarang masih dalam suasana pandemi covid-19, sehingga terjadi penurunan lebih kurang 35 persen dari tahun-tahun sebelumnya.
"Untuk tahun ini ada 50 sampai 60 paket pekerjaan yang ditenderkan dan lebih kurang 400 paket dengan metoda Pengadaan Langsung untuk seluruh perangkat daerah," ungkapnya.
Sementara itu di tempat terpisah Kasubag Pengadaan Barang dan Jasa Yerisiswanto mengatakan untuk proses tender bisa diikuti oleh penyedia se-Indonesia dan sesuai dengan kualifikasi setiap paket pekerjaan yang ditenderkan.
"Untuk informasi dan jadwal lelang para penyedia bisa mengakses situs www.lpse.payakumbuhkota.go.id dan disitus tersebut para penyedia bisa memantau setiap paket tender yang disediakan Pemko Kota Payakumbuh," ucapnya.
Untuk proses tender sendiri Anto mengatakan, semuanya sudah tersistemasi dan transparan tanpa ada yang ditutup-tutupi, sehingga calon penyedia bisa melihat jalannya setiap proses mulai dari pengumuman jadwal sampai penetapan pemenang.
"Ini semua agar semua penyedia bisa mengawal proses jalannya tender paket pekerjaan yang diikutinya," pungkasnya. (CAN)
Tekan Bahaya di Musim Hujan, DLH Pangkas Ratusan Pohon.
PAYAKUMBUH (GemaMedianet.com) — Pemangkasan ratusan pohon di sekitar Payakumbuh Kota terus dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Payakumbuh selama Januari 2021. Hal ini untuk mengantisipasi berbagai musibah yang mungkin timbul akibat terpaan angin dan hujan pada pohon-pohon yang menjadi peneduh dan paru-paru kota tersebut.
26 Januari 2021
Besok Pengurus Jaringan Media Siber Indonesia Sumbar Dilantik, Dua Agenda Penting Mewarnai
Kapolda Buka FGD Dalam Mewujudkan Kamtibmas Aman dan Kondusif di Sumatera Barat
Bareskrim Polri Tetapkan Ambroncius Nababan Sebagai Tersangka
Polri Pastikan Konsep Pam Swakarsa Komjen Listyo Sigit Beda Dari 1998
JAKARTA (GemaMedianet.com) — Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memastikan konsep Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa (Pam Swakarsa) yang digagas oleh calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo berbeda dengan situasi tahun 1998, atau era otoriter.
Puluhan Personel Ditlantas Polda Sumbar Gelar Latihan Menembak
GOW Ajak Wanita Payakumbuh Lakukan IVA Test
PAYAKUMBUH (GemaMedianet.com) — Dalam rangka antisipasi penyakit Kanker Serviks khususnya bagi wanita di Kota Payakumbuh, Gabungan Organinasi Wanita (GOW) Kota Payakumbuh mengikuti pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) test gratis di Puskesmas Padang Karambia, Selasa (26/1/2021).
Fadly Amran Siap Berikan Beasiswa Bagi Mahasiswa Akper Nabila
Komisi B DPRD Payakumbuh Kunker Lapangan, Maharnis Zul, Jadikan Payakumbuh Kota Tujuan
Payakumbuh, Gemamedianet.com
--- Untuk meningkatkan Pariwisata di Kota Payakumbuh, Ketua Komisi B DPRD Kota Payakumbuh, Maharnis Zul, memboyong anggotanya di Komisi B ke Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh, Selasa 26 Januari 2020. Dalam Kunjungan itu, ia meminta kepada jajaran dinas setempat untuk meningkatkan pengawasan dan keamanan terhadap objek wisata Ngalau Indah.
Untuk mewujudkan kenyamanan dan keamanan bagi para wisatawan yang berkunjung ke lokasi objek wisata di Kota Payakumbuh terutama Goa Ngalau Indah dari pemalakan dan premanisme, Maharnis Zul berharap kepada pihak Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh sebagai pihak pengelola objek wisata tersebut, untuk menghadirkan tenaga keamanan di objek wisata Ngalau Indah tersebut.
“Tapi jangan pula sampai terjadi nanti, pangar makan tanaman. Artinya, jangan petugas keamanan yang melakukan aksi tidak terpuji seperti pemalakan. Jika ada pengunjung melakukan kesalahan melanggar norma,cukup ditegur saja dan jangan sampai terjadi pula tindak pemalakan atau pemerasan,” harap Maharnis Zul bersama Wakil Ketua Komisi B Edward DF, Sekretaris Komisi B Yernita, dan anggota Komisi B seperti Heri Iswandi, Opetnawati, dan Ahmad Ridha.
Maharnis Zul juga menyatakan bahwa sekaitan adanya kebijakan Pemko Payakumbuh akan menyerahkan pengelolaan eks kantor Balaikota Payakumbuh di Bukik Sibaluik, untuk disulap menjadi hotel, meski sudah direkomendasikan DPRD. Namun sejauh ini masih ada komplain dari warga Balai Panjang terkait persoalan tanah yang stastus pinjam pakai.
“Pada prinsipnya, Komisi B DPRD Kota Payakumbuh memberikan dukungan adanya kebijakan Pemko akan menjadikan eks bangunan kantor Balaikota Bukik Sibaluik itu untuk hotel maupun kampus Perguruan Tinggi. Yang penting, jangan jadikan Kota Payakumbuh sebagai kota transit namun jadikanlah kota ini sebagai kota tujuan. Artinya, hadirkan hotel bintang tiga dengan fasilitas bintang lima. Sehingga dengan majunya daerah Kota Payakumbuh sebagai dawrah tujuan, akan berdampak kepada aspek ekonomi masyarakat dan tumbuh kembangnya UMKM dan industri rumah tangga,” ujar Maharnis Zul.
Pada kesempatan tersebut, Maharnis Zul juga menginformasikan kepada jajaran Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh bahwa, untuk melestarikan cagar budaya yang ada di Kota Payakumbuh, utamanya keberadaan Rumah Gadang yang ada di Empat Balai. Pihaknya sudah pernah melakukan koordinasi dengan Kementrian Pariwisata Ekonomi Kreatif terkait bantuan dana untuk rehabisitasi terhadap rumah gadang tersebut.
Namun dari pihak kementrian diperoleh penjelasan bahwa dana bantuan untuk budaya di lembaga Kemenekraf tersebut minim, maka harapan untuk mendapatkan dana bantuan rumah gadang tersebut belum dapat diwujudkan.
Sementara itu Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Hamdi Agus yang ikut serta dalam kunjungan kerja Komisi B ke Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh itu menyampaikan harapan agar Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh terus menggali potensi wisata yang ada di Daerah ini. Meskipun kondisi daerah ini masih pandemi, kiranya perlu melakukan inovasi baru dengan menciptakan icon-icon baru seperti yang telah dilakukan Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, dengan melakukan normalidasi Batang Agam.
“Kedepannya, Pemko sudah merencanakan akan melanjutkan pembangunan normalidasi Batang Agam mulai dari jembatan Balai Panjang sampai jembatan Tanjung Pauh. Jika pembangunan normalidasi Batang Agam tersebut sudah terealisasi, maka panjang jalan kiri dan kanan sepanjang aliran Batang Agam mencapai 24 kilomoter. Sedangkan lahan kosong disepanjang aliran Batang Agam sepanjang kawasan normalisasi akan diusulkan menjadi hutan kota. Dan tentunya, kehadiran Batang Agam akan menjadi objek wisata baru yang akan menjanjikan datangnya para wisatawan untuk berkunjung,” sebut Hamdi Agus.
Sedangkan anggota Komisi B, Yernita, berharap kepada jajaran Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh untuk menjadikan kota ini sebagai daetah tujuan.
“Upayakan Kota Payakumbuh menjadi kota prioritas di Sumbar sebagai daerah kunjungan,” pinta srikandi Partai Gerindra tersebut.
Pada kesempatan tatap muka dengan anggota Komisi B DPRD Kota Payakumbuh itu, Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh, Desmon Corina didampingi para Kabid, Riswandi, Jebri Abdi, Delni Putra dan Doni Saputra, menyampaikan apresiasi kepada anggota Komisi B DPRD Kota Payakumbuh yang telah memberikan masukan, dorongan, saran dan kritikan kepada Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh untuk terus melakukan inovasi, agar dunia kepariwisataan dan kebudayaan daerah ini maju dan berkembang.
“Sarana dan prasarana pariwisata di Kota Payakumbuh terus ditingkatkan, baik kualitas maupun jumlahnhya. Namun demikian pengelolaan kolam renang Ngalau Indah masih ada kendala soal ketersedian air yang masih mengandalkan air milik PDAM. Disparpora Payakumbuh berharap, adanya kajian terkait sumber sumber air yang bisa dimanfaatkan untuk kebefadaan kolam renang tersebut. Sejauh ini sumber air tersebut sudah ada di sekitar lokasi, namun perlu kajian izin pemakaian air tanah,” sebut Desmon Corina.
Desmon Corina juga mengungkapkan bahwa potensi wisata kuliner sangat berkembang di Kota Payakumbuh. Dengan potensi wisata kuliner tersebut diharapkan Kota Payakumbuh bukan lagi sebagai kota persinggahan tetapi akan menjadi kota kunjungan.
“Untuk mendukung pekembangan sektor parisiwata di daera ini, Disparpora Payakumbuh telah meningkatkan sektor wisata perkotaan seperti Payakumbuh Bugar, Batang Agam dan Pentas Seni di objek wisata serta iven-iven rutin. Kita berharap keberadaan pentas-pentas yang ada dimanfaatkan untuk tempat latihan atau mengisi kegiatan lainnya. Minimal 1 kali dalam sebulan. Tujuannya untuk menarik kunjungan,” ujarnya. (CAN)
Komisi A DPRD Payakumbuh Turlap Ke Disdukcapil, Apresiasi Moge Keliling
Payakumbuh, Gemamedianet.com--- Mengawali tahun 2021 di tengah masih berlangsungnya wabah pandemi Covid-19, Anggota Komisi A DPRD kota Payakumbuh lakukan kunjungan kerja ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Payakumbuh, Selasa 26 Januari 2021.
Selaku koordinator dari Komisi A, Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Wulan Denura turun bersama 4 orang dari komisi A lainnya, yakni ketua komisi A Sri Joko Purwanto, wakil ketua Aprizal, sekretaris Zainir dan anggota komisi A Nasrul.
Kedatangan rombongan komisi A di kantor Disdukcapil kota Payakumbuh ditrima langsung kepala Disdukcapil Yunida Fatwa bersama jajaran di aula pertemuan kantor Disdukcapil kota Payakumbuh.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Disdukcapil Payakumbuh, Yunida Fatwa memaparkan sejumlah inovasi pelayanan terkait administrasi kependudukan yang sudah diterapkan.
Dimana inovasi pelayanan yang telah diterapkan oleh Disdukcapil Payakumbuh yakni Pelakor Tua dan Disabilits, Sini Kakek Seleb, Si Cece Urus Kakekku, Lansia Sekolah TK, Sore-UAS, Kuas 17, Belahan Jiwa, Lapau Dukcapil, Perform Braile, dan Moge Dukcapil.
Dari kesembilan inovasi yang dipaparkan oleh kepala Disdukcapil Yunida Fatwa, Ketua Komisi A Sri Joko Purwanto bersama koordinator komisi A Wulan Denura dan seluruh anggota komisi A yang hadir turut menyampaikan apresiasi atas hasil inovasi yang telah dilakukan Disdukcapil kota Payakumbuh.
“Kami sungguh sangat apresiasi atas inovasi yang telah diterbitkan Disdukcapil kota Payakumbuh. Karna dengan hadirnya inovasi ini tentu akan sangat membantu warga di kota Payakumbuh dalam kepengurusan administrasi kependudukannya”, ungkap Joko dengan semangat.
Lebih lanjut, setelah mendengarkan pemaparan tentang inovasi yang disampaikan oleh kepala Disdukcapil, ada salah satu inovasi yang menarik perhatian bagi Wulan Denura selaku koordinator komisi A. Wulan ingin mengetahui tentang lebih lanjut tentang inovasi Lansia Sekolah TK (Pelayanan Langsung Identitas Anak di Sekolah termasuk Akta).
Menurut Wulan yang merupakan Srikandi dari partai Gerindra itu jika untuk inovasi Lansia tersebut haruslah memiliki data yang akurat, dimana Disdukcapil harus mendata setiap siswa-siswi di kota Payakumbuh agar nanti para pelajar ini memiliki data yang valid dalam kepengurusan sekolah mereka, seperti saat para pelajar tersebut menerima beasiswa yang tentu memiliki sarat salah satunya memiliki data kependudukan yang valid”, ungkapnya.
Sementara itu, Aprizal yang merupakan wakil ketua komisi A turut ingin mengetahui lebih lanjut tentang program inovasi Moge Dukcapil (Motor Gerai Dukcapil). Ia mengatakan jika untuk inovasi Moge Dukcapil kota Payakumbuh merupakan satu-satunya di Indonesia, karna untuk di daerah lainnya telah menggunakan mobil untuk sarana pelayanan kelilingnya.
Menanggapi langsung dari pertanyaan Aprizal, kepala Disdukcapil kota Payakumbuh mengatakan jika saat ini untuk inovasi Moge Dukcapil sangat efektif, apalagi dimasa pandemi yang sedang terjadi.
“Nantinya dinas akan melaksanakan program 1 minggu 1 kelurahan, yang mana setiap 1 minggu moge Dukcapil akan melakukan pelayanan keliling di 1 kelurahan untuk menghampiri warga langsung, dan ini akan mulai efektif berjalan pada bulan Februari besok,” ungkap Kadisdukcapil tersebut dengan semangat.
Selain dari koordinator dan wakil ketua komisi A, sekretaris komisi A Zainir dan anggota komisi A Nasrul kompak turut menyampaikan pendapat tentang kondisi sarana yang ada di Disdukcapil kota Payakumbuh.
Mereka berdua menyampaikan jika komisi A siap untuk menjalin kerjasama dengan Disdukcapil kota Payakumbuh. Hal itu disampaikan mereka karna melihat kondisi akses jalan menuju kantor Disdukcapil kota Payakumbuh yang sangat dibawah layak jalur akses bagi kantor yang menjadi tujuan warga dalam mengurus data administrasinya.
“Sebagai kantor pelayanan, tentu untuk akses jalan kesini haruslah bagus dan lancar, sehingga tidak membuat warga merasa kurang nyaman dengan akses kantor ini. Akan tetapi, melihat kondisi akses jalan saat ini, tentu ini jauh dibawah standar kelayakan untuk sebuah jalan menuju kantor pelayanan masyarakat. Dan menanggapi hal ini, kami dari komisi A siap untuk melakukan kerjasama untuk peningkatan kantor Disdukcapil kota Payakumbuh yang lebih baik lagi,” tukas Zainir sekretaris komisi A DPRD kota Payakumbuh.
Setelah selesai melakukan pertemuan, kepala Disdukcapil Yunida Fatwa membawa rombongan komisi A untuk berkeliling kantor Disdukcapil melihat langsung sarana pelayanan dan gudang arsip data yang telah tersedia di gedung kantor Disdukcapil kota Payakumbuh. (CAN)