Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Padang, Mursalim kepada media ini di Padang, Senin (16/11/2020).
Dijelaskan, hajatan kompetisi sepakbola Liga Askot 2020 bukanlah untuk pembinaan, melainkan sebagai upaya menggairahkan persepakbolaan di Kota Padang.
Dikatakan, regulasinya usia pemain bebas dan hanya menampung tiga pemain usia muda.
Menurutnya, pengelolaan Liga Askot PSSI Padang 2020 ini memakai dana pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Padang, Mastilizal Aye, yang juga Ketua Askot Padang yang jumlahnya sebesar Rp250 juta.
"Dana tersebut dititipkan di Dispora Padang, dan kami kelola untuk Liga Askot Padang tahun 2020 ini," terangnya.
Terkait regulasi pertandingan Liga itu, sebut Mursalim, dibuat oleh Panpel yang berasal dari pengurus Askot PSSI Padang. Pihaknya hanya bertugas membayarkan sesuai RAB yang dibuat panpel saja.
Sementara, lanjut dia, klub yang akan berlaga pada Liga Askot ini sebanyak 33 klub. Sebanyak 13 klub adalah anggota resmi Askot PSSI Padang yang menjadi voter (29 voter) sewaktu Kongres Pemilihan PSSI Padang 2019, pada Sabtu (20/8) lalu.
Sisanya, jelasnya, mendaftar saat Liga akan dimulai. Seluruh tim peserta juga dikenakan insert masing-masing Rp1juta.
Ditambahkannya, kompetisi Liga Askot ini sempat terhenti karena adanya pandemi COVID-19, namun kini dimulai lagi. Meski demikian, ada tiga klub yang mundur, diantaranya Porsep.
Selama kompetisi berlangsung sejak awal Maret lalu, terpantau pemain-pemain yang telah malang melintang di dunia persepakbolaan nasional, ikut bermain. Seperti Anton Sofnevil, Romus Saputra, Hengki Ardiles, Masykur Rauf, dan lain-lain.
"Semua tentang Liga ini ada di dalam regulasi dan dipegang oleh Ajo (Yuherdi), Kabid Olahraga," ucap Mursalim.
Sementara terkait banyak pemain-pemain usia lanjut (di atas 35-50 tahun) yang bermain di kompetisi, menurut Mursalim, Liga Askot PSSI Padang memang orientasinya menggairahkan lagi persepakbolaan di Kota Padang dan bukan untuk pembinaan.
"Ini hanya untuk menggairahkan lagi sepakbola Kota Padang yang selama ini vakum kompetisi," tukas Mursalim.
#Editor : Uki Ratlon
0 comments:
Posting Komentar