TAPTENG, (GemaMedianet.com) — Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) sejak Senin (2/11/2020) malam menyebabkan terjadinya tanah longsor di kawasan Jalan Sibolga - Tarutung, tepatnya di Batu Lubang, Desa Simaninggir, Tapteng, Sumatera Utara (Sumut).
Material longsor berupa lumpur bercampur bebatuan dan kayu menimbun badan jalan, sehingga akses lalu lintas sempat terputus.
Petugas yang terjun langsung ke lokasi kemudian mengalihkan arus lalu lintas dari Jalan Rampa Poriaha. Peristiwa longsor terjadi sekira pukul 06.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Telah terjadi longsor di KM 8 Jalan Sibolga-Tarutung tepatnya di Batu Lobang, Desa Simaninggir. Terjadi kemacetan yang panjang," kata Komandan Pos Polisi (Danpos) Sitahuis Polres Tapanuli Tengah, Bripka Rindu Hutabarat, Selasa (3/11).
Bripka Rindu mengatakan, material longsor berupa lumpur menimbun badan jalan, sehingga akses lalu lintas menjadi terputus.
Untuk mengurai kemacetan yang terjadi, petugas langsung mengalihkan arus lalu lintas dari Jalan Rampa Poriaha.
"Sempat terjadi macet untuk kendaraan yang menuju Sibolga, akan tetapi sudah berbalik arah dari jalan Rampa Poriaha. Kabarnya alat berat dari Dinas PU sudah meluncur untuk membersihkan material longsor," katanya.
Sementara Paur Humas Polres Tapanuli Tengah Ipda JS Sinurat mengatakan, Kapolres AKBP Nicolas Dedy Arifianto langsung memerintahkan Kasat Lantas Polres Tapteng untuk mengatur arus lalu lintas yang sempat macet akibat longsor tersebut.
"Saat ini arus lalu lintas sudah mulai normal, karena alat berat dari Dinas PU Tapanuli Tengah sudah diturunkan. Selain itu juga, proses pembersihan timbunan material longsor juga sudah dibersihkan," terangnya. (dbs)
#Editor : Uki Ratlon
0 comments:
Posting Komentar