PADANG, (GemaMedianet.com) — Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Padang Hendri Septa terus gencar mensosialisasikan, sekaligus menghimbau semua pihak mendukung penuh upaya percepatan penanganan dan pengendalian Covid-19 di Kota Padang.
Pasalnya, tanpa dukungan tersebut penyebaran Covid-19 tentu akan sulit ditekan, bahkan entah sampai kapan Kota Padang menuju zona hijau.
Seperti pada Rabu (6/10/2020), kasus positif baru di Kota Padang tercatat sebanyak 41 kasus, meski yang sembuh didapati berjumlah 78 orang. Sementara yang sudah meninggal karena Covid-19 di kota itu sampai saat ini sudah mencapai 80 orang.
Untuk itu Pemerintah Kota Padang memohon sangat kepada semua pihak dan seluruh warga kota, agar bersama-sama perangi Covid-19 ini.
"Apa ngga kasian kita, kalau masih belum keluar dari status zona merah, banyak sekali dampak negatif yang kita rasakan. Terutama di sektor perekonomian dan juga anak-anak para generasi muda kita yang sudah lama tidak belajar secara tatap muka. Dan itu berpengaruh terhadap psikis dan perkembangan mereka," imbuh Plt Wako sewaktu melakukan sosialisasi dan memotivasi sekaligus mengevaluasi kinerja para lurah se-Kecamatan Lubuk Begalung, di aula kantor kecamatan setempat, Selasa (6/10).
Hendri menekankan, sejatinya tiang dalam mempercepat pengendalian Covid-19 adalah kembali ke diri masing-masing. Jika masyarakat dan semua pihak disiplin mengikuti aturan (protokol kesehatan-red) saat ini, maka diyakini dari hari ke hari kasus Covid-19 akan semakin terus ditekan.
"Namun jika sebaliknya entah sampai kapan bapak ibu?, sampai kapan kita akan terbebas dari virus yang belum ditemukan vaksinnya ini," tanyanya kepada para lurah saat itu.
Lebih lanjut Hendri Septa mengimbau kepada para ASN, dan terutama lurah selaku garda terdepan pemko di masyarakat, untuk menyatukan tekad sama-sama berupaya dan menjadi agen dalam mengendalikan penyebaran Covid-19. Caranya tentu dengan menjaga masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi. Memakai masker kemana bepergian, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan meningkatkan imun tubuh.
"Ada sepakat kita? kalau kita sepakat mari kita kerahkan semua kemampuan kita untuk mengendalikan penularan Covid-19 di kota yang kita cintai ini. Ingat anak-anak kita, mereka bisa kembali sekolah seperti biasa syaratnya kota ini harus berstatus zona hijau. Itu pun harus bertahan pula zona hijau tersebut selama satu bulan," tutur Hendri didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Edi Hasymi serta Camat Lubuk Begalung Wilman Muchtar saat itu.
Lebih jauh Hendri Septa memaparkan sosialisasi terkait seiring akan adanya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur Sumbar periode 2021-2026 yang akan dilangsungkan pada 9 Desember 2020 mendatang.
Untuk itu kepada unsur terkait dan semua warga kota, Hendri Septa mengajak menyukseskan pesta demokrasi tersebut dengan turut menyukseskan semua tahapan yang dilakukan pada Pilkada.
"Terpenting lagi adalah bagaimana kita membantu meningkatnya partisipasi pemilih di wilayah masing-masing. Kemudian menjaga kondisi agar tetap kondusif. Apalagi kita pasang target partisipasi pemilih di Kota Padang pada Pilgub nanti 100 persen. Mari kita sosialisasikan kepada masyarakat, karena satu suara sangat menentukan bagi kemajuan Sumbar 5 tahun ke depan," imbau Plt Wako mengakhiri.(David/Prokopim)
0 comments:
Posting Komentar