PADANG, (GemaMedianet.com) — Pemerintah Kota (Pemko) Padang bersama unsur Forkopimda yang tergabung dalam Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Palanta Kediaman Resmi Wali Kota Padang, Rabu (2/9/2020).
Meski telah masuki era Pola Hidup Baru (New Normal) di masa pandemi Covid-19, namun perkembangan jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Padang terus mengalami peningkatan.
Dari data Dinas Kesehatan Kota Padang pada Rabu (2/9/2020) pukul 10.00 WIB, telah tercatat kasus positif di Kota Padang berjumlah sebanyak 1.266 orang. Sembuh 887 orang dan meninggal 37 orang.
Wali Kota Padang H. Mahyeldi saat memimpin rapat tersebut mengatakan pihaknya akan lebih memaksimalkan semua upaya guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 agar tidak semakin mewabah di Kota Padang. Termasuk memaksimalkan fungsi Kongsi Covid-19 yang ada dan sudah terbentuk disetiap kelurahan di Kota Padang.
"Kita sekarang sudah memiliki Kongsi Covid-19 di setiap kelurahan yang berbasiskan RT/RW. Kita harus memaksimalkannya dengan sebaiknya-sebaiknya. Untuk itu kami juga sangat berharap dukungan dari unsur Forkopimda Kota Padang dan stakeholder terkait lainnya bagaimana kedepan Kongsi Covid-19 ini dapat berjalan," ujar Mahyeldi.
Mahyeldi menambahkan, sejatinya dalam menghadapi kehidupan di tengah pandemi Covid-19 Pemerintah Kota Padang sudah mengeluarkan aturan berupa Peraturan Wali Kota (Perwako) No.49 Tahun 2020 tentang Pola Hidup Baru Dalam Masa Pandemi Covid-19. Perwako ini terus disosialisasikan kepada seluruh warga Kota Padang baik pelaku usaha dan seluruh elemen terkait.
"Kita ketahui, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat saat ini juga tengah menyiapkan Peraturan Daerah (Perda) tentang New Normal atau Tatanan Kehidupan Baru. Mudah-mudahan Perda ini cepat disahkan, sehingga dapat menjadi landasan hukum bagi pemerintah daerah di Sumbar dalam penegakkan sanksi terhadap yang melanggar protokol Covid-19," tukas Mahyeldi.
Selanjutnya, orang nomor satu di Kota Padang itu mengimbau kepada seluruh warga Kota Padang untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan menjaga imun tubuh.
"Mari sama-sama menjaga diri kita, semoga upaya-upaya yang kita lakukan ini akan dapat melindungi diri kita dari virus Covid-19," pungkasnya mengakhiri. (Mul/Rengga)
0 comments:
Posting Komentar