PADANG, (GemaMedianet.com) — Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) hingga saat ini berdampak besar pada masyarakat. Selain berdampak sosial juga berdampak pada kondisi perekonomian. Bahkan sudah banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan, hingga pelaku usaha yang harus menutup bisnisnya akibat virus ini.
Maka dari itu, Ketua Badan Musyawarah Pembangunan Nagari (BMPN) Pauh IX Kecamatan Kuranji Kota Padang, M. Fikar Datuk Rajo Magek S.Ag,MM,M.Pd mengajak seluruh masyarakat untuk membudayakan gotong royong untuk membangun Nagari. Masyarakat harus saling perhatian dengan wilayah sekitar, untuk membantu apakah ada keluarga yang kesulitan di tengah pandemi ini.
"Mari kita saling jaga antar tetangga, cek berapa ibu hamil, berapa yang rentan, berapa balita dan berapa penduduk yang keluar masuk, dan berapa yang sudah tidak makan. Berapa-berapa itu dihitung. Kita juga harap antar tetangga bisa kasih cabai, beras dan sebagainya," tutur M Fikar Datuk Rajo Magek di sela-sela gotong royong di kawasan Belimbing, Kuranji, Ahad (14/6/2020).
Menurutnya, Gotong royong ini harus terus dihidupkan, karena kondisi hari ini sebagian dana pemerintah sudah dialihkan untuk Penanganan Covid-19.
Baca Juga : Camat dan Ketua BMPN Pauh IX Kuranji Bezuk "Amak" Noa di RST Reksodiwiryo
”Harus disadari, bahwa Gotong royong tidak hanya dalam bentuk kerja bakti, akan tetapi saling bergotong royong juga perlu dibudayakan ketika membantu saudara-saudara kita yang mengalami kesusahan, terutama lagi di masa pandemi Covid-19 ini,” pesan M Fikar yang juga Kepala SMP Muhammadiyah 7 Padang ini.
”Harus disadari, bahwa Gotong royong tidak hanya dalam bentuk kerja bakti, akan tetapi saling bergotong royong juga perlu dibudayakan ketika membantu saudara-saudara kita yang mengalami kesusahan, terutama lagi di masa pandemi Covid-19 ini,” pesan M Fikar yang juga Kepala SMP Muhammadiyah 7 Padang ini.
Di sisi lain lain, Pemerintah juga menginstruksikan kepada perangkatnya untuk mendata siapa saja yang terdampak Covid-19.
Ketika ada yang belum terdata, sebutnya, tentu warga yang memiliki kepedulian perlu proaktif menyampaikan data terkini ke pemerintah di wilayah masing-masing.
"Dengan demikian warga yang lebih patut dan layak dibantu tidak tertinggal dalam pendataan," ungkapnya.
"Dengan demikian warga yang lebih patut dan layak dibantu tidak tertinggal dalam pendataan," ungkapnya.
Untuk itu lah semangat Gotong Royong membangun Nagari terutama di saat Pandemi ini sangat perlu, ujarnya menambahkan, perlu terus ditingkatkan.
"Lewat bergotong royong ini, maka akan menimbulkan partisipasi dan kebersamaan masyarakat. Yang berat menjadi ringan, seperti bergotong royong membangun jalan-jalan rusak, selokan, pembangunan Masjid/Mushalla, dan sarana publik lainnya," pungkasnya. (UK1)
"Lewat bergotong royong ini, maka akan menimbulkan partisipasi dan kebersamaan masyarakat. Yang berat menjadi ringan, seperti bergotong royong membangun jalan-jalan rusak, selokan, pembangunan Masjid/Mushalla, dan sarana publik lainnya," pungkasnya. (UK1)
#Red : Uki Ratlon
0 comments:
Posting Komentar