PADANG, (GemaMedianet.com) — Jelang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Sumatera Barat (Sumbar) pada 22 April mendatang, Komisi II DPRD Kota Padang bergerak pastikan kebutuhan pokok warga Kota Padang terpenuhi.
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Padang, Muharlion mengatakan, saat ini Komisi II tengah memastikan ketersedian kebutuhan pokok warga Kota Padang.
Selain itu, Komisi II juga menginginkan adanya peran serta dari BUMN dan BUMD di Sumbar sekaitan pemberlakuan PSBB tersebut.
"Kita ingin melihat sejauh mana peran serta BUMN dan BUMD untuk membantu penanggulangan Covid-19," katanya Sabtu (18/4/2020).
Baca Juga : Menkes Setujui Pemberlakuan PSBB Sumatera Barat
Dengan demikian, sebut Muharlion, apa sudah dirancang oleh Pemerintah Pusat maupun daerah dapat berjalan lancar.
Dengan demikian, sebut Muharlion, apa sudah dirancang oleh Pemerintah Pusat maupun daerah dapat berjalan lancar.
"Seperti apa yang dijalankan oleh Perumda Air Minum Kota Padang, bisa jadi ditambah peluangnya untuk masyarakat," ujarnya.
Komisi II menurutnya juga memberi perhatian terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Kota Padang, karena usahanya terdampak Pandemi Covid-19, terutama pada pedagang kaki lima (PKL).
Ia mencontohkan pedagang yang berjualan di sekolah, penghasilannya tentu berkurang setelah sekolah diliburkan. Apa lagi bagi mereka yang benar-benar mengandalkan anak sekolah, tentu sudah tidak berjualan lagi.
"Hal seperti ini juga bagian yang perlu diperhatikan oleh Pemerintah Kota," cakapnya.
Sesuai dengan apa yang dianjurkan oleh pemerintah di masa kondisi wabah Covid-19, Komisi II juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan, selalu mencuci tangan dan menghindari kerumunan.
"Ini perlu diindahkan, terlebih lagi ketika pulang ke rumah jangan langsung berkumpul dengan keluarga sebelum membersihkan diri terlebih dahulu," pungkasnya.
Senada, Anggota DPRD Kota Padang Faisal Nasir berharap, kebutuhan pokok di masa PSBB merupakan prioritas yang harus selalu ada.
"Untuk itu, DPRD bakal selalu melakukan pengawasan di lapangan," ujarnya. (*/em)
K
0 comments:
Posting Komentar