PAINAN, (GemaMedianet.com) — Dinas Peternakan Kabupaten Pesisir Selatan menargetkan Inseminasi Buatan (IB) tahun 2020 sebanyak 11.750 ekor. Namun, sebelum dilakukan IB perlu dilakukan seleksi dan pengujian tentang kualitas sapi tersebut.
Bibit sapi unggul untuk IB ini, antara lain Bali, Limusim, Simental dam Brahman. Jenis bibit sapi tersebut dilakukan seleksi dan pengujian tentang kualitasnya.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Pesisir Selatan, Efrianto menerangkan, dinasnya pada tahun 2020 memprogramkan peningkatan genetik ternak di Pessel sebanyak 11.750. Dan, Dinas Peternakan siap mewujudkan IB.
"Inseminasi Buatan (IB) positif peningkatan produksi peternakan di Kabupaten Pesisir Selatan," kata Efrianto, Jumat (14/2/2020) pada wartawan.
Agar dalam pelaksanaan IB berjalan optimal, Efrianto melalui petugas IB di kecamatan-kecamatan telah dibekali kemampuan skill, untuk melakukan pemeriksaan IB. Saat ini ada 29 petugas IB, di 15 Kecamatan.
Berdasarkan data yang didapatkan di lapangan, Dinas Peternakan Pessel tahun 2019 pelaksanaan IB sebanyak 10.965 dari target provinsi sebanyak 10.500. Sedangkan pada tahun 2020 ini sebanyak 11.750.
Sementara untuk populasi ternak sapi potong, tahun 2011 sebanyak 99.213 ekor, dan rumah tangga yang berusaha di sektor peternakan hingga tahun 2010 mencapai 33.878 kepala keluarga.
Lebih jauh Efrianto, untuk membantu pemilik ternak sapi betina produktif khususnya dengan asuransi ternak.
"Tahun 2020 ini provinsi menargetkan 10 ribu ternak di Pessel bisa diansurasikan, dan Pessel sendiri menargetkan 1500 ekor sapi akan masuk asuransi," tukasnya. (don)
"Tahun 2020 ini provinsi menargetkan 10 ribu ternak di Pessel bisa diansurasikan, dan Pessel sendiri menargetkan 1500 ekor sapi akan masuk asuransi," tukasnya. (don)
K
0 comments:
Posting Komentar