KAB.SOLOK, (GemaMedianet.com) — Undangan demi undangan dari masyarakat untuk Bakal Calon Bupati Solok, Hendra Saputra SH, M.Si, tiada terputus.
Fenomena itu membuktikan bahwasannya harapan besar masyarakat menginginkan Birokrat Muda ini sebagai pemegang tongkat estafet kepala daerah Kabupaten Solok berikutnya.
Sebagai Dosen Muda, publik melihat figur Hendra Saputra layak disebut sosok 3T yakni “Takah, Tageh dan Tokoh” (Menarik, tegas dan tokoh).
Seperti diungkapkan Hendrius, AS Suri Dirajo, Tokoh masyarakat Kecamatan Tigo Lurah Kabupaten Solok. Dirinya menuturkan, saat ini masyarakat beruntung memiliki calon pemimpin yang cerdas dan berahklak.
Selain cakap, Hendra memiliki pengetahuan agama yang mumpuni.
“Dia istiqamah dalam ibadahnya serta amanah di setiap kinerjanya. Karena itu, kita beruntung memiliki sosok Hendra Saputra yang ikhlas mewakafkan dirinya untuk memimpin daerah penghasil beras terbaik Sumbar ini di 5 tahun mendatang,” kata Hendrius yang ditemui disela kegiatan dakwah nan menghadirkan Hendra Saputra di masjid.
Hendrius merupakan salah satu dari ratusan jamaah masjid yang mengemukakan dukungan. Sementara ratusan jamaah perempuan, juga menyebutkan bahwa Hendra Saputra adalah figure yang layak menjadi Bupati.
“Alhamdulillah, untuk BA 1 Kabupaten Solok di 5 tahun ke depan, pilihan masyarakat tertumpah pada diri Dosen Muda cerdas ini,” ujarnya.
Figur Hendra Saputra, SH, M.Si oleh masyarakat luas, dikenal sebagai Birokrat Muda atau Dosen Muda, dan ia disebut Sosok 3T (Takah, tageh dan tokoh), tutup Hendrius, AS Suri Dirajo.
“Kito katuju bana, Birokrat Mudo iko manjadi Bupati (kami ingin sekali birokrat muda ini jadi bupati)," ungkap Ainil Fitri, salah satu ibu ibu jamaah dari Sungai Lasia.
Undangan masyarakat nan umumnya jamaah masjid dan majelis taklim menjadi perjalanan dakwah bagi Hendra. Adakalanya masyarakat yang menyambut memenuhi seisi ruangan mesjid.
Meskipun ada segelintir yang sinis menilai itu perjalanan politik, namun pria yang akrab disapa Hend ini menanggapi biasa.
Ia mengakui, akhir-akhir ini memang banyak permintaan masyarakat tiap nagari untuk dirinya. Baik menjadi khatib maupun motivator.
"Sebetulnya, berceramah ini sudah saya lakukan sejak dulu untuk memenuhi undangan di berbagai nagari dan daerah daerah lainnya. Bahkan juga di luar Provinsi Sumbar ini," ungkap Hendra.
Menurutnya lagi, kalau ada yang menghubungkan dengan politik, hal itu wajar-wajar saja. "Itu kita maklumi saja, karena memang ini tahun politik,” katanya.
Adapun beragam undangan masyarakat tersebut, diantaranya untuk memberikan ceramah dan motivasi keumatan.
Memotivasi masyarakat dan pelajar agar memiliki wawasan kebangsaan serta wawasan membangun, lanjut Hendra, merupakan suatu kewajiban.
“Ini tugas kita bersama selaku muslim dalam rangka pencerahan kepada umat untuk lebih memahami berbagai makna tentang kehidupan,” ungkap Bakal Calon Bupati ini menyampaikan. (ML).
0 comments:
Posting Komentar