DUTI Sumbar, Tuangku Syekh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani |
PADANG, (GemaMedianet.com) — Tertangkapnya salah satu oknum aktivis penyebar berita Hoax, Sudarto oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat, Selasa (7/1/2020) pantas diacungi jempol.
Pasalnya, Sudarto adalah orang yang diduga ikut menyebarkan berita Hoax tentang pelarangan perayaan Natal di Kabupaten Dhamasraya dan Kabupaten Sijunjung, hingga sempat menghebohkan dan menjadi sorotan publik beberapa waktu lalu.
Perbuatan itu merupakan fitnah besar yang cukup berbahaya bagi kerukunan antar umat beragama, khususnya di Kabupaten Dhamasraya dan Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat ini.
Dalam permasalahan tersebut, Dewan Ulama Thariqah Indonesia (DUTI) Sumatera Barat, meminta kepada Polda Sumbar untuk dapat menuntaskan kasus tersebut dengan adil, serta sesuai ketentuan undang-undang dan hukum yang berlaku di Negara ini.
Baca Juga : Kapolda Sumbar Pastikan Kerukunan Sudah Lama Terjaga di Dharmasraya, Natal Aman dan Sentosa
"Kami dari Dewan Ulama Thariqah Indonesia, Sumbar, sangat apresiasi dan akan selalu memberikan dukungan kepada Polda Sumbar. Selanjutnya, siap membantu dan mengawal kasus tersebut," sebut Tuangku Syekh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani, Rabu (8/1).
"Kami dari Dewan Ulama Thariqah Indonesia, Sumbar, sangat apresiasi dan akan selalu memberikan dukungan kepada Polda Sumbar. Selanjutnya, siap membantu dan mengawal kasus tersebut," sebut Tuangku Syekh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani, Rabu (8/1).
Baca Juga : Bupati Sutan Riska Sambut Kunjungan Perdana Kapolda Sumbar di Mapolres
Diharapkan kedepannya, kata Tuangku, tidak ada lagi penyebaran informasi atau berita Hoax, terutama di Negeri Minang ini.
Diharapkan kedepannya, kata Tuangku, tidak ada lagi penyebaran informasi atau berita Hoax, terutama di Negeri Minang ini.
Baca Juga : FKUB : Jelang Natal dan Tahun baru di Dharmasraya Aman dan Kondusif
Sebab, katanya lagi, penyebaran berita Hoak bisa berpotensi merusak kerukunan umat beragama di Sumatera Barat, tutup Tuangku Syekh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani. (Red)
Sebab, katanya lagi, penyebaran berita Hoak bisa berpotensi merusak kerukunan umat beragama di Sumatera Barat, tutup Tuangku Syekh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani. (Red)
0 comments:
Posting Komentar