SOLSEL, (GemaMedianet.com) — Dengan menggunakan perahu tempek, Wakil Bupati Solok Selatan (Solsel), Abdul Rahman beserta tim terjun langsung menyerahkan bantuan tahap kedua bagi masyarakat di Jorong Talantam, Nagari Lubuk Ulang Aling Selatan, Kecamatan Sangir Batang Hari (SBH). Senin (16/12/2019).
Bantuan sebanyak 5 unit mobil pick up tersebut diangkut dengan menggunakan perahu tempek dari Jorong Sungai Panuah menuju Talantam. Selain ke Talantam, tim juga mengirimkan bantuan ke beberapa jorong lain di daerah tersebut. Diantaranya Ombak Kubu, Muaro, dan jorong lain terdampak banjir.
Bantuan berupa beras, ikan asin, sayur mayur, cabe, peralatan masak, tikar, selimut, dan lainnya tersebut berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos), Palang Merah Indonesia (PMI), BPBD, sumbangan instansi serta masyarakat lainnya.
Bantuan berupa beras, ikan asin, sayur mayur, cabe, peralatan masak, tikar, selimut, dan lainnya tersebut berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos), Palang Merah Indonesia (PMI), BPBD, sumbangan instansi serta masyarakat lainnya.
Bersama wabup turut langsung mengantarkan bantuan, Kapolsek Sangir Batang Hari Iptu Amril Helim beserta jajaran, Wali Nagari LUAS April, Wali Nagari Padang Limau Sundai Ali Musar, serta sejumlah relawan
Wabup Abdul Rahman mengatakan, hingga saat ini masyarakat di Talantam masih membutuhkan bantuan, terutama bantuan makanan, pakaian dan perlengkapan sekolah bagi anak-anak. Jorong tersebut juga sulit diakses, dan satu-satunya transportasi adalah menggunakan perahu tempek
Ia menyebutkan, tahun ini sebenarnya pemerintah kabupaten sudah membuka jalan dari Nagari Padang Limau Sundai menuju Talantam melalui program TMMD. Namun masih tersisa sepanjang 6 km lagi karena terhalang hutan lindung.
"Oleh karena itu untuk kelanjutannya harus diajukan kembali pengurusan ijinnya tahun depan," tukasnya.
"Oleh karena itu untuk kelanjutannya harus diajukan kembali pengurusan ijinnya tahun depan," tukasnya.
Sementara untuk proses belajar mengajar, sebut wabup, sekolah di sana yakni SDN 10 Talantam masih belum bisa beraktifitas seperti biasanya.
"Mudah-mudahan besok para relawan serta unsur kepolisian dan TNI dapat membantu usaha pembersihan fasilitas umum tersebut," ujarnya
Dijelaskan wabup, besok tim yang akan mengantarkan bantuan tahap kedua direncanakan akan terus menyisir jorong lain di nagari-nagari yang terdampak di Kec. SBH dengan menggunakan mobil double gardan.
Sebelumnya, Kalaksa BPBD Solok Selatan Richi Amran mengatakan, akibat banjir di Talantam pada 13 Desember silam menyebabkan sejumlah fasilitas publik lumpuh. Diantaranya jembatan gantung putus, instalasi air minum pamsimas putus, Tower BTS untuk komunikasi ikut roboh, 83 rumah terendam lumpur, sekolah dan mesjid terendam, dan 5 unit rumah hanyut. (Humas)
0 comments:
Posting Komentar