PADANG, (GemaMedianet.com) — Tim penilai dari Pokja IV PKK pusat menyambangi Kota Padang guna melakukan penilaian langsung terhadap Kecamatan Padang Barat yang mendapatkan kepercayaan mewakili Kota Padang dan Provinsi Sumatera Barat dalam penilaian Inspeksi Visual Asetat (IVA) Test Tingkat Nasional Tahun 2019, Senin (1/7/2019).
Rombongan yang dipimpin Wakil Ketua Pokja IV PKK Pusat Rahmawati Amanullah itu disambut Wakil Walikota Padang di Palanta kediaman resmi Walikota Padang.
Rahmawati Amanullah mengatakan, kegiatan lomba dalam rangka Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK yang diselenggarakan setiap tahun ini menuai respons positif dari masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan kualitas penyelenggaraan yang semakin baik, dan membawa nilai positif dalam pengembangan pemberdayaan masyarakat.
Dia berharap daerah yang terpilih mengikuti lomba tingkat nasional dapat dijaga kesinambungannya.
“Biasanya, lokasi pemenang HKG PKK akan menjadi sasaran studi banding bagi daerah lain. Keterbukaan dan saling belajar seperti ini yang menjadi prinsip dasar pemberdayaan keluarga,” kata Rahmawati.
“Biasanya, lokasi pemenang HKG PKK akan menjadi sasaran studi banding bagi daerah lain. Keterbukaan dan saling belajar seperti ini yang menjadi prinsip dasar pemberdayaan keluarga,” kata Rahmawati.
Dijelaskan, tujuan lomba IVA Test bukan semata untuk meraih juara. Namun yang lebih penting adalah sebagai wadah edukasi kepada masyarakat dalam upaya penanggulangan penyakit kanker serviks.
"Ini adalah momentum agar masyarakat sadar tentang pentingnya deteksi dini kanker serviks. Terpilihnya Kota Padang sebagai wakil Sumatera Barat tentunya diharapkan bisa menjadi contoh bagi daerah lain," ujar Rahmawati.
"Ini adalah momentum agar masyarakat sadar tentang pentingnya deteksi dini kanker serviks. Terpilihnya Kota Padang sebagai wakil Sumatera Barat tentunya diharapkan bisa menjadi contoh bagi daerah lain," ujar Rahmawati.
Dia berharap, dengan pelaksanaan kegiatan tersebut, 10 program PKK di Kota Padang dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien. Hasil penilaian tim verifikasi lomba IVA Test nantinya juga akan menjadi bahan evaluasi perbaikan kinerja PKK di wilayahnya.
“Dalam lomba IVA Test ini PKK Pusat menggunakan indikator yang sudah baku. Ada beberapa indikator yang dinilai dari dukungan kebijakan baik dari pemerintah maupun dari tim penggerak PKK mulai dari provinsi, kota hingga kecamatan untuk selalu bersinergi. Yaitunya dalam mendukung kegiatan IVA Test, lalu pendanaan dan peran serta masyarakat yang mendukung peran serta IVA Test," jelasnya.
Lebih jauh Rahmawati, kegiatan perlombaan ini dilaksanakan dalam rangka perayaan Hari HKG PKK Nasional ke-47 yang nantinya akan dipusatkan di Kota Padang sendiri. “Semoga perlombaan ini dapat membawa nilai-nilai positif terhadap capaian sasaran program perberdayaan keluarga dan pemberdayaan masyarakat secara keseluruhan. Sehingga menjadi inspirasi dan motivasi bagi masyarakat khususnya perempuan berusia 30-50 dalam menjaga kesehatan khususnya untuk melakukan IVA Test,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Walikota Padang Hendri Septa mengatakan, kegiatan IVA Test merupakan sinergitas Pemerintah Kota Padang bersama PKK Kota Padang Pokja IV dalam meningkatkan partisipasi masyarakat agar peduli terhadap kesehatan wanita berusia 30-50 tahun untuk melakukan IVA Test di Puskesmas terdekat.
“Maka itu kaum ibu dan pasangan usia subur penting melakukan IVA Test, sebagai upaya deteksi dini mencegah terkena kanker serviks. Kita juga sangat mengapresiasi Kecamatan Padang Barat yang mewakili Padang dan membawa Sumbar ke tingkat nasional dalam ajang tersebut. Terpenting bagi kita di Padang adalah, bagaimana meningkatkan animo masyarakat agar melakukan IVA Test, sehingga terbebas dari kanker serviks yang harus kita ketahui sebelum terlambat,” tukasnya.
“Maka itu kaum ibu dan pasangan usia subur penting melakukan IVA Test, sebagai upaya deteksi dini mencegah terkena kanker serviks. Kita juga sangat mengapresiasi Kecamatan Padang Barat yang mewakili Padang dan membawa Sumbar ke tingkat nasional dalam ajang tersebut. Terpenting bagi kita di Padang adalah, bagaimana meningkatkan animo masyarakat agar melakukan IVA Test, sehingga terbebas dari kanker serviks yang harus kita ketahui sebelum terlambat,” tukasnya.
Ketua TP PKK Kota Padang Ny. Harneli juga mengatakan, mendukung terwujudnya kemandirian masyarakat dalam pemeriksaan IVA Test, pihaknya juga telah melakukan beberapa inovasi. Diantaranya, melibatkan dunia usaha untuk memberikan leaflet, banner dan spanduk tentang pentingnya IVA test, lalu memberikan reward kepada kader IVA Test yang capaian warganya yang melakukan IVA Test terbanyak.
Dalam memperluas ajakan untuk IVA Test bagi kaum ibu, sebutnya, juga diterapkan metode MLM. Artinya setiap kaum ibu yang sudah memeriksa IVA harus membawa dan mengajak ibu-ibu yang lain untuk tes IVA sebanyak 2 orang minimal. Selanjutnya menyediakan kantong IVA di setiap kantor lurah untuk memudahkan pendataan ibu-ibu yang sudah periksa IVA.
"Alhamdulillah, dengan inovasi tersebut, terbukti animo masyarakat terutama kaum ibu untuk datang ke Puskesmas semakin tinggi,” papar istri Walikota Padang Mahyeldi itu.
Dalam penilaian tersebut dihadapan tim penilai, Ketua TP PKK Kecamatan Padang Barat Ny.Damsiar Eri Sendjaya memaparkan ekpos terkait seluruh rangkaian kegiatan pelaksanaan, sosialisasi dan penilaian IVA Test yang diikuti Kecamatan Padang Barat sampai ke tingkat nasional. (Rel/Muliadi)
0 comments:
Posting Komentar