PADANG, (GemaMedianet.com) — Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Sumatera Barat melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) bulan April 2019 mencapai 5.471 orang, mengalami penurunan 12,04 persen dibanding wisman bulan sebelumnya Maret 2019 yang tercatat sebanyak 6.220 orang.
"Wisman bulan April 2019 ini memberikan kontribusi sebesar 0,42 persen terhadap total wisman yang berkunjung ke Indonesia sebanyak 1.303.800 orang," ungkap Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Barat (BPS Sumbar), Dr.Ir.Sukardi, M.Si dalam press release berita resmi statistik (BRS) yang dilangsungkan di ruang Vicon Lantai II gedung BPS Jalan Khatib Sulaiman Padang, Senin (10/6/2019).
Dijelaskan, penurunan sebesar 12,04 persen jumlah wisman April 2019 tersebut terlihat dari perkembangan tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Sumbar bulan April 2019 mencapai rata-rata 56,22 persen, turun 1,12 poin dibanding TPK bulan Maret 2019 yang mencapai 57,34 persen.
Bila dilihat menurut klasifikasi hotel, sebutnya, penurunan TPK hotel berbintang terjadi pada semua klasifikasi hotel, kecuali bintang satu (1).
"Penurunan TPK tertinggi terjadi pada klasifikasi hotel bintang empat (4) yakni turun sebesar 4,92 poin. Kemudian pada hotel bintang dua (2) turun 2,16 poin dan bintang tiga (3) turun 0,97 poin. Sementara TPK hotel bintang 1 mengalami peningkatan sebesar 8,61 poin," terangnya.
Selanjutnya, dari rata-rata lama menginap tamu (RLMT) asing dan Indonesia pada hotel berbintang bulan April 2019 tercatat selama 1,42 hari, turun 0,06 hari bila dibandingkan dengan Maret 2019 yang tercatat 1,48 hari. RLMT asing bulan April 2019 tercatat 2,01 hari, naik 0,21 hari dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Sedangkan bila dirinci menurut kelas hotel, terlihat RLMT asing pada hotel bintang 3 tercatat 2,95 hari paling tinggi dibandingkan kelas hotel lainnya. Sementara pada hotel bintang 1, bintang 2, dan bintang 4 masing-masing tercatat 1,15 hari, 1,78 hari dan 1,86 hari.
Untuk RLMT Indonesia pada hotel berbintang adalah 1,39 hari, turun 0,07 hari dibandingkan bulan sebelumnya. RLMT Indonesia pada hotel bintang 4 tercatat 1,49 hari paling tinggi dibandingkan kelas hotel lainnya. Sedangkan Pada hotel bintang 1 tercatat 1,17 hari, hotel bintang 2 tercatat 1,40 hari, dan hotel bintang 3 tercatat 1,27 hari.
Lebih lanjut Sukardi, meski mengalami penurunan sebesar 12,04 persen jumlah wisman April 2019 dibanding bulan Maret sebelumnya, namun bila dibandingkan dengan bulan yang sama (April) tahun lalu, wisman April 2019 mengalami peningkatan sebesar 27,44 persen.
Penurunan kunjungan sebesar 12,04 persen tersebut tidak disebabkan faktor melonjaknya harga tiket. Namun lebih banyak dipengaruhi oleh musim liburan atau event- event yang mendatangkan wisman.
"Seperti Tour de Singkarak (TDS), event tahunan yang bakal digelar beberapa bulan ke depan, mungkin saja akan berdampak menaikkan angka kunjungan wisman ke Sumbar," katanya. (uki)
0 comments:
Posting Komentar