Pansus Ranperda Rencana Pembangunan Industri DPRD Pasaman Kunjungi Disperin Jabar

PASAMAN, (GemaMedianet.com) — Seiring dengan perkembangan zaman dan bergulirnya waktu, Pemerintah baik pusat, provinsi maupun kabupaten/kota tengah memikirkan dan memprakarsai pembangunan di segala bidang demi untuk kesejahteraan masyarakat.

Khusus di Kabupaten Pasaman, pembangunan terus dipacu pemerintah daerah bersama-sama dengan DPRD Pasaman, dimana pembangunan tersebut tidak terlepas dari anggaran yang ada berdasarkan skala prioritas.

Dalam hal ini, DPRD Pasaman membentuk ranperda tentang rencana pembangunan industri Kabupaten Pasaman tahun 2019-2039 sebagaimana yang tertuang di dalam RPJMD Kabupaten Pasaman.

"Ranperda rencana pembangunan industri ini sangat penting mengingat Kab. Pasaman kaya akan sumber daya alam, namun minim industri untuk memberdayakan sumber daya alam tersebut," ujar Suci Yulia, SH, MH, salah satu anggota Pansus dan didampingi Yunelda Asra SH, anggota pansus lainnya.

Politikus Partai Golkar ini yang juga mencaleg untuk periode 2019-2024 dari Partai Golkar menjabarkan, betapa pentingnya industri di Kabupaten Pasaman. Bidang industri berperan penting untuk kesejahteraan masyarakat dimana selama ini masyarakat Pasaman hanya sekedar konsumen bagi barang induatri yang beredar di tengah masyarakat.

"Bersama pemerintah daerah, DPRD Pasaman memikirkan bagaimana upaya untuk kesejahteraan masyarakat melalui bidang industri dimana selain akan menambah PAD pemerintah daerah juga akan menciptakan multiplier effect bagi masyarakat sekaligus melaksanakan visi dan misi Pemerintah Kab. Pasaman," imbuh Suci Yulia.

Ketua Pansus Ranperda tentang rencana pembangunan industri Pasaman 2019-2039, Jusran bersama anggota pansus lainnya didampingi oleh Kabag Umum dan Keuangan DPRD Kab. Pasaman, Novia Hanif, S.Ag, dan  Dedi Trimulya dari Sekretariat DPRD Pasaman mengunjungi Dinas Perindustrian (Disperin) Propinsi Jawa Barat, DPRD Propinsi Jawa Barat (Jabar) dan Dinas Perindustrian Kab. Bandung Barat untuk study banding membahas, mempelajari dan menganalisa bagaimana keberhasilan industri di daerah tersebut.

"Rombongan Pansus Rencana Pembangunan Industri Pasaman 2019-2039 DPRD Pasaman sengaja memilih Propinsi Jawa Barat dan Kab. Bandung Barat karena sebagaimana kita ketahui bahwa daerah tersebut mempunyai banyak industri, dari pabrik berskala besar sampai pabrik rumahan yang disebut home industry," papar Novia Hanif.

Adapun beberapa poin penting yang didapat dari kunjungam kerja pansus tersebut antara lain perencanaan pembangunan kawasan industri, penyediaan infrastruktur industri, pemberian kemudahan data dan informasi, pemberian insentif, penataan induatri dan pengawasan serta pembinaan dan monitoring pelaksanaan pembangunan industri. (Noel)

....share