PADANG, (GemaMedianet.com) — Sama seperti tahun sebelumnya, pelaksanaan Ujian Nasional (UN) dalam tahun ini kembali dilanjutkan. UN 2019 rencananya akan dilaksakan dalam dua pilihan sistem yakni Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), dan Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP).
Sedangkan waktu pelaksanaan UN, untuk jenjang UNBK SMK dimulai pada 25 - 28 Maret 2019. Sementara untuk UNBK SMA/MA dilaksanakan mulai 1 - 8 April 2019.
Terkait pelaksanaan UN 2019 tersebut, Kepala SMK Negeri 1 Sumatera Barat (Sumbar), Risman Jondedwi melalui Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Budy Prianto menyatakan, bahwa SMKN 1 Sumbar siap untuk mengikuti dan menghadapi rangkaian pelaksanaan UN 2019.
Ia menyebutkan, kesiapan tersebut didasari pada pendalaman materi secara intensif, analisa terhadap semua hasil Pra UNBK sebelumnya dan peralatan.
Dijelaskannya, untuk mata pelajaran yang akan di-UN-kan seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan Kejuruan dilaksanakan sekali seminggu di hari Sabtu. Sedangkan Matematika berdasarkan hasil pra UNBK sebelumnya masih banyak yang memiliki nilai rendah, dilakukan pendalaman materi secara intensif.
"Intensif artinya khusus untuk matematika dan beberapa orang siswa saja. Kegiatan ini dilaksanakan di hari Kamis," terang Budy Prianto di ruang kerjanya, Senin (11/2/2019).
Selain itu, SMKN 1 Sumbar juga sudah mempersiapkan, disamping manajemen ada pengawas, sudah melakukan analisa terhadap semua hasil pra UNBK sebelumnya.
"Dari hasil pra UNBK tersebut terlihat ada dari uji matematika yang memiliki nilai sekian, siapa yang betul siapa yang salah, dan itu kami buatkan materi kepada siswa baik pendalaman materi maupun reguler," ujarnya.
Selanjutnya, SMKN 1 Sumbar yang beralamat di Jalan M Yunus Komplek BLPT Sumbar, Padang ini juga sudah mempersiapkan peralatan, dan hari ini sedang diversifikasi pihak dinas untuk pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK).
"Alhamdulillah, dari semua kompetensi keahlian yang akan melakukan UKK hasil nilainya sangat layak untuk melaksanakan UKK," tukasnya.
Demikian kondisi SMKN 1 Sumbar dalam menghadapi rangkaian UN yang nantinya ada USBN BK, USBN KP, UNBK, dan UKK. "Jadi, Insyaallah kita sudah siap untuk melaksanakannya," ucapnya.
Terkait target, lanjutnya, secara normatif SMKN 1 Sumbar mempunyai harapan siswa dapat lulus 100 persen dan menjadi terbaik di Kota Padang minimal.
"Itu target yang harus kita capai, dan tentunya target itu harus kita jawab dengan mempersiapkan diri sebaik mungkin," ujar Budy Prianto.
Untuk itu ia menghimbau, siswa kelas XII SMKN 1 Sumbar mulai sekarang sudah dalam posisi siap-siap untuk "bertempur" menghadapi ujian nasional.
"Jaga kesehatan, dan kegiatan yang tidak penting tidak perlu untuk diikuti, termasuk begadang," harapnya.
Ia juga berpesan, untuk menjauhi hal-hal yang bersifat kriminal. Sebab, jika sudah sempat berurusan dengan pihak kepolisian, tentunya terancam tidak bisa diikutkan ujian.
"Beda dengan 3 tahun lalu, berkas ujian yang masih menggunakan mesin masih bisa diantarkan ke rumah sakit, atau ke kantor polisi. Tapi sekarang beda, berbasis komputer dan langsung. Tentunya akan sangat sulit menghadirkan siswa yang tertahan atau berada di rumah sakit untuk ujian. Semoga menjadi terbaik," pungkasnya. (ki)
0 comments:
Posting Komentar