PADANG, (GemaMedianet.com) — Inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Perwakilan Daerah (KPD) Medan kali ini berdasarkan adanya informasi dari pedagang di Kota Padang bahwa terjadi kenaikan harga yang signifikan bagi komoditas pangan berupa telur dan daging ayam.
Walikota Padang Mahyeldi menyebutkan, selain itu terkait kurang mencukupinya ketersediaan pasokan pangan tersebut.
Oleh itu KPPU berkoordinasi dengan OPD terkait dan bersama distributor memeriksa apa sesungguhnya penyebab-penyebabnya.
"Alhamdulillah, dengan upaya cepat kita bersama segera menurunkan harganya dengan melalui kesepakatan-kesepakatan bersama,” ungkap Mahyeldi di sela-sela sidak KPPU KP Medan di Pasar Raya Padang, Rabu (1/8/2018).
Baca Juga : KPPU Nilai Harga Ayam dan Telur di Pasar Raya Padang Masih Stabil
Dikatakannya, seperti halnya ketersediaan pasokan, apabila mendapati indikasi ada permainan pengaturan-pengaturan akan ditindaklanjuti.
Dijelaskan, Kota Padang punya tim yang melakukan pengawasan dalam hal ini baik dari kepolisian dan kejaksaan serta semuanya ada di sana. "Insyaallah, melalui gerak cepat yang dilakukan sejauh itulah maka ketersediaan pangan bisa terjaga di Kota Padang,” ujar Mahyeldi.
Ia berharap, komunikasi antara pedagang, dinas terkait dan semuanya terus terbangun baik. Sehingga dengan itu senantiasa mampu mengantisipasi dan bergerak cepat untuk langkah-langkah yang harus dilakukan, agar semuanya berjalan dengan sebagaimana mestinya,” tandas Mahyeldi.
Dalam sidak tersebut beberapa pedagang terlihat hampir mengutarakan hal yang sama. Disampaikan, bahwa pasokan untuk telur dan daging ayam memang kurang lancar atau mengalami pengurangan pasca lebaran yang dialasankan karena produksi berkurang dari para pemasok.
Sementara dari informasi yang didapat, produksinya tidak ada yang berkurang, namun hanya jumlah pasokannya yang seperti dikurangi ke kota. (David/Taf)
0 comments:
Post a Comment