SIJUNJUNG, (GemaMedianet.com)
— Perayaan
Hari Jadi Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat yang ke 69 pada tahun ini terasa istimewa,
dimulai dengan rangkaian kegiatan Festival Lansek Manih yang telah berlangsung
sejak tanggal 1 Februari sampai dengan upacara peringatan hari jadi di TBA
Selatan, Sabtu lalu.
Bertepatan
dengan Minggu (18/2/2018) puncak peringatan HUT Kabupaten Sijunjung itu
ditandai dengan dilaksanakannya sidang istimewa DPRD di Gedung DPRD Kandang
Baru.
Hadir
dalam sidang Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Anggota DPR-RI, Bupati Sijunjung,
Wakil Bupati Sijunjung, Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Forkopimda Provinsi
Sumbar, Forkopimda Kabupaten Sijunjung, Ketua DPRD Kabupaten Sijunjung, Bupati
dan Wakil Bupati Kabupaten Dharmasraya, Ketua DPRD tetangga, Anggota DPRD
Kabupaten Sijunjung, Ketua MUI, para perantau, Ketua partai politik, Kepala
OPD, Camat, Wali Nagari, organisasi wanita se kabupaten Sijunjung, pejabat
eselon III di lingkup Pemda kabupaten Sijunjung, Kepala BUMN/BUMD, Bundo
Kandung, Tokoh masyarakat Sijunjung serta para pelajar.
Sebelum
sidang dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan
pembacaan ayat suci Al-Quran. Dalam sidang diputar video sejarah singkat
Kabupaten Sijunjung dan rangkaian kegiatan Festival Lansek Manih yang dibuat
Tim Kominfo Sijunjung.
Sidang
dibuka Ketua DPRD Yusnidarti menyampaikan ucapan terimakasih kepada gubernur
dan para undangan yang telah berkenan menghadiri siding, terutama bagi seluruh
masyarakat Kabupaten Sijunjung. ”Rapat istimewa ini merupakan puncak Hari Jadi
Kabupaten Sijunjung,” ujarnya.
Dengan
adanya Festival Lansek Manih, sebutnya, kian menambah semaraknya Hari Jadi
Kabupaten Sijunjung. “Terlebih lagi dengan 2 Rekor MURI yang berhasil diraih
Kabupaten Sijunjung yaitu Menumbuk padi dengan Lasuang dan Melukis terpanjang,”
ujarnya.
Rapat
istimewa kali ini terasa istimewa karena Kepala OPD berpakaian Datuak yaitu
pakaian khas tradisional Minangkabau bagi pria, dan untuk wanita berpakaian Baju Basiba.
Setelah
sidang istimewa DPRD, dilanjutkan dengan penandatangan deklarasi 100% persen ODF
bagi 3 Nagari serta pendatanganan komitmen oleh 59 Nagari yang belum 100 persen
ODF. Kemudian akan diselenggarakan Roadshow Keliling oleh Mobil Perpustakaan Keliling
mulai dari Gedung DPRD menuju Perkampungan Adat. (rel)
0 comments:
Posting Komentar