PADANG, (GemaMedianet.com) — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang memberikan bantuan kepada warga yang rumahnya terdampak angin puting beliung. Angin yang dikenal dengan siklon tropis tersebut mengamuk pada pertengahan November 2017 lalu dan merusak 17 rumah di 4 kecamatan di Kota Padang. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kepada warga di markas BPBD Kota Padang, Rabu (3/1/2018).
Warga
juga didampingi camat masing-masing. Terlihat hadir Camat Pauh Yefri, Camat Kuranji Rachmadeny Dewi Putri dan Camat
Nanggalo Teddy Antonius.
Walikota
Mahyeldi mengatakan, bantuan yang diberikan guna meringankan beban warga yang
rumahnya rusak karena terdampak angin siklon tropis pada bulan November 2016
lalu. Bantuan yang diberikan bervariasi berdasarkan kerusakan, mulai Rp2 juta
sampai Rp5juta. "Dengan bantuan ini, warga dapat memperbaiki kembali
bagian rumahnya yang rusak," kata walikota.
Menurut
Mahyeldi, dari kejadian ini perlu diingatkan kepada warga agar memastikan
kualitas bagian rangka kuda-kuda dan atap rumah. Sebab, dari temuan tim teknis
di lapangan, kebanyakan rumah yang rusak karena kurang kokohnya bagian rangka
atap tersebut.
"Bagian
rangka atap ini perlu diperhayikan saat membangun rumah agar tidak mudah rusak
karena angin," ujarnya.
Pada
kesempatan ini, Walikota Padang juga menyerahkan secara simbolis 4 unit motor
terabas dan 1 unit mobil operasional kepada Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota
Padang, Edi Hasymi menyebut, motor-motor terabas sangat dibutuhkan untuk menembus lokasi
bencana yang medannya sulit. Begitu juga mobil operasional yang berfungsi untuk
patroli, evakuasi dan untuk mobilitas lainnya dalam reaksi cepat tanggap.
"Kendaraan
operasional dan sepeda motor jenis trail dibutuhkan untuk reaksi cepat menembus
medan sulit dan evakuasi," sebutnya.
Setiap
tahun, kata Edi, kalau bisa tetap dianggarkan untuk pengadaan kendaraan.
"Minimal ada terus penambahan," imbuhnya.(DU/Zal/Hms)
0 comments:
Post a Comment