SOLSEL,
(GemaMedianet.com) — Untuk
meningkatkan jiwa kewirausahaan dan semangat entrepreneurship di kalangan
pelaku UMKM dan juga Tenaga Kontrak Daerah (TKD), Pemerintah Kabupaten Solok
Selatan mendatangkan motivator nasional, Royke Sahetapi, dari lembaga ESCO (Entrepreneur Success Community) Jakarta.
Bupati
Solok Selatan, H.Muzni Zakaria, Sekdakab H.Yulian Efi, dan Kepala-Kepala OPD
tampak begitu antusias mengikuti seminar motivasi tersebut hingga selesai,
bersama dengan ratusan pelaku UMKM, dan TKD yang memadati Aula Sarantau
Sasurambi, Senin (16/10/2017).
Dalam
arahannya, Bupati Solok Selatan, H.Muzni Zakaria mengatakan bahwa seminar ini
dilaksanakan untuk memotivasi dan meningkatkan jiwa bisnis para pelaku UMKM dan
juga TKD. "Motivator ini sengaja kita datangkan untuk memotivasi kita
semua untuk berbisnis dan mengembangkan jiwa entrepreneurship," jelas bupati.
Bupati
juga menekankan, bahwa kegiatan yang sangat positif ini, tidak hanya sampai
pada seminar hari ini saja, tapi akan dilanjutkan pada tahun yang akan datang. "Tahun
depan kita akan pilih beberapa orang yang betul-betul serius dalam mengembangkan
jiwa kewirausahaannya. Kemudian kita adakan diklat khusus untuk memotivasi
mereka," terang bupati sembari mengajak kembali Royke untuk datang lagi ke
Solok Selatan.
Ia
juga berharap, agar Solok Selatan nantinya dapat menghasilkan banyak jiwa-jiwa
entrepreneur. “Dan tidak terus berharap menjadi seorang ASN saja," ujar bupati
terkait harapannya ke depan.
Royke
yang juga terkenal dengan bisnis UKM (Usaha Kecil Milyaran) ini dengan penuh
bersemangat nampak tampak memukau dan membuat para hadirin tidak beranjak dari
tempat duduk mereka hingga acara selesai.
"Hidup
adalah perjuangan, jangan hanya menunggu dan berharap 9 dari 10 pintu rezki
adalah berdagang. Jangan hanya bangga dan terperdaya dengan gelar banyak yang
kita miliki. Namun kita harus berbisnis, karena itu juga sesuai dengan Sunnah
Rasulullah SAW," paparnya memotivasi.
Royke
juga menjelaskan, bahwa berbisnis itu perlu keberanian dan bisa dimulai dari
bisnis kecil terlebih dahulu, serta bagaimana memikirkan untuk berbagi kebaikan
dengan orang lain. "Jangan takut, mulailah berbisnis. Mulai dari yang
kecil. Niatkan untuk membantu orang lain. Jangan kaya sendiri, bantu saudara
lain. Kayalah secara bersama-sama," lanjut Royke.
Masalah
inflasi juga menjadi sesuatu yang harus diwaspadai, yang secara tidak sadar
telah "mencuri" uang-uang kita. "Nilai uang kita semakin hari
semakin menurun. Misalnya Nilai uang Rp.4 juta tahun 1998, akan berbeda dengan
tahun sekarang Nilai uang semakin hari semakin berkurang. Jadi kepada investor
juga harus berfikir untuk berbisnis dan menyimpan uang dalam bentuk emas, karna
harganya yang stabil," terang Royke
Terakhir
, Royke berpesan kepada peserta untuk terus bermimpi jadi pengusaha, dan jangan
bermimpi jadi karyawan untuk selamanya, serta berbisnis dengan banyak jenis
usaha. "Jadilah pengusaha. Berbisnislah dengan banyak jenis, jangan
terpaku dengan satu jenis bisnis saja," tukas Royke mengakhiri.
Rivo,
salah seorang peserta yang mengikuti kegiatan tersebut, mengatakan, kegiatan-kegiatan
seperti ini sangat memotivasi peserta untuk mulai berfikir berbisnis. "Materi
yang sangat luar biasa. Memotivasi kita semua untuk segera memulai bisnis dari
sekarang," ujar Rivo optimis. (fys/rel)
0 comments:
Posting Komentar