SOLSEL,
(GemaMedianet.com) —
Tepat pada 18 September 2017 merupakan tahun ketiga Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggandeng PT Japfa Comfeed
Indonesia Tbk unit Padang untuk melaksanakan JAPFA4Kids bersamaan dengan Livestock
Expo & Kontes Ternak se-Sumbar.
Program
JAPFA4Kids sudah dilaksanakan sebulan sebelum Livestock Expo berlangsung, yaitu
sejak Agustus yang lalu. JAPFA memberikan pelatihan mengenai manajemen tata
kelola sekolah untuk guru dan kepala sekolah, pelatihan duta makanan sehat,
pelatihan duta anak sehat, dan pelatihan duta lingkungan sehat untuk para
siswa.
Ketiga
duta tersebut dipilih dari anak-anak dari setiap sekolah peserta. Setiap dari
mereka memiliki tanggungjawab untuk membuat, merancang, dan menjalankan program
di sekolah dengan mengajak dan menginspirasi teman-teman sebaya. "JAPFA
percaya bahwa perilaku yang ditularkan oleh teman sebaya memiliki dampak yang
besar, karenanya upaya untuk mendorong perubahan harus meletakkan anak sebagai
pelaku utama,” jelas Head of Corporate Communications & Social Investment
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, R. Artsanti Alif.
Ia
mengatakan, guru juga berperan sebagai pendorong dan motor untuk membangun
sistem yang lebih kuat di sekolah, sehingga perubahan tidak hanya pada tataran
perilaku tetapi juga terbentuk mekanisme sistemik di sekolah.
Setelah
pelatihan selesai, JAPFA mendampingi sekolah selama 6 bulan, dengan menugaskan
dua orang pendamping lapangan untuk membangun sistem dan budaya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta konsumsi makanan yang bergizi seimbang
di 7 sekolah dampingan, yaitu SDN 04 Timbulun, SDN 06 Durian Taruang, SDN 07
& 18 Sungai Lambai, SDN 12 & 24 Pincuran Tujuah & SDN 14 Padang
Aro. “JAPFA ingin memastikan perubahan
yang terjadi di sekolah tidak hanya di tingkat pengetahuan semata, tetapi juga
terbangun secara sistemik sehingga perubahan dapat terus berkesinambungan pasca
intervensi program,” ujar Artsanti.
Setelah
satu bulan berjalan, JAPFA mengadakan gebyar JAPFA4Kids yang bersamaan dengan
Livestock Expo & Kontes Ternak Sumatera Barat 2017. Pada gebyar JAPFA4Kids
kali ini diadakan pemeriksaan kesehatan, pembagian paket gizi, lomba memasak
duta makanan sehat dan gebyar budaya. Berbeda dengan kegiatan yang dlakukan
sebelumnya, pada kegiatan kali ini diadakan kompetisi LISA BILAH (Lihat Sampah
Ambil Pilah). Melalui kegiatan tersebut, setiap sekolah berkompetisi untuk
mengumpulkan sampah yang ada di sektiar lokasi acara. Sekolah yang mengumpulkan
sampah terbanyak akan mendapatkan hadiah.
“Budaya
membangun lingkungan sehat harus dimulai dari perilaku sederhana,” ujar
Artsanti. “Kami ingin menunjukkan contohnya dalam gebyar budaya kali ini dengan
kegiatan LISA BILAH,” imbuhnya.
Selain
berbagai kegiatan di atas, ketujuh sekolah juga mendapatkan kesempatan untuk
melakukan eksibisi catur simultan. Norma Master Internasional Surya Wahyudi
yang juga merupakan anggota JAPFA Chess Club kali ini bertanding melawan 20
siswa SD dalam ajang Catur Simultan.
JAPFA4Kids Kembangkan Prinsip Perubahan
Kegiatan JAPFA4Kids merupakan program investasi sosial JAPFA yang dilaksanakan sejak tahun 2008. Sejak 2017, kegiatan JAPFA4Kids mengembangkan prinsip perubahan yang berkesinambungan dalam pelaksanaan programnya. Berpijak pada prinsip tersebut JAPFA mendorong pendekatan secara utuh tidak hanya dalam pendampingan, tetapi juga pengukuran dan evaluasi perubahan. Sehingga dalam pendekatan yang berkesinambungan juga diukur capaian dan dampak sosial dari program.
Kegiatan JAPFA4Kids merupakan program investasi sosial JAPFA yang dilaksanakan sejak tahun 2008. Sejak 2017, kegiatan JAPFA4Kids mengembangkan prinsip perubahan yang berkesinambungan dalam pelaksanaan programnya. Berpijak pada prinsip tersebut JAPFA mendorong pendekatan secara utuh tidak hanya dalam pendampingan, tetapi juga pengukuran dan evaluasi perubahan. Sehingga dalam pendekatan yang berkesinambungan juga diukur capaian dan dampak sosial dari program.
“JAPFA4Kids
telah dilaksanakan JAPFA selama lebih dari satu dekade. Pada tahun ini, JAPFA
melakukan inovasi program dengan tujuan agar pendekatan program sosial
perusahaan senada dengan prinsip keberlanjutan dan berkesinambungan serta
prinsip investasi sosial. Prinsip Investasi sosial berarti berbagai program
yang dilakukan JAPFA dapat berkembang dan bertumbuh di masyarakat secara mandiri
pasca intervensi program,” tutup Artsanti. (Ril)
0 comments:
Posting Komentar