Keputusan
itu menyusul setelah Tim Survey Jalur Tour De Singkarak (TdS) 2017 etape 6 rute
Kota Solok - Solok Selatan melakukan analisa dan survey jalur tersebut pada
Rabu (9/8/2017).
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Solsel melalui Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata, Yolni Hendra, Kamis (10/8).
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Solsel melalui Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata, Yolni Hendra, Kamis (10/8).
Baca Juga : Tak Ingin Rute Batal Lagi, Bupati Solsel Kunjungi Kemenpar
Dijelaskan, tim memberikan harapan kepada Kabupaten Solok Selatan bisa dilalui ajang balap sepeda Internasional, usai menyelesaikan tugasnya memetakan dan menganalisa jalur Etape 6 TdS 2017. Namun ada beberapa catatan yang diberikan Tim survey untuk segera diperbaiki terkait jalur menuju Solok Selatan. "Intinya tim sudah menyepakati jalur Solsel tetap diikutkan dalam pergelaran iven TdS 2017. Namun, dengan syarat dapat memenuhi apa yang disampaikan tim," terangnya.
Ia menyebutkan, saran dari tim supaya jalur Finis harus dihotmix kembali 200 meter di jalan poros dan dahan-dahan kayu harus dibersihkan supaya background kantor bupati kelihatan saat fotografer mengambil gambar atlet. “Alhamdulillah, telah disepakati oleh Tim Survei Jalur Tds Finis di Jalan poros dan Layout akan segera disiapkan Tim Kemenpar setelah survey selesai dan akan dikirimkan ke Disbudpar Solsel melalui Disparprov," katanya.
Sementara kondisi jalan nasional dari Lubuk Selasih hingga Solok Selatan yang selama ini selalu jadi perdebatan, nantinya jelang TdS dilaksanakan bulan November 2017 sudah tuntas. “Tim Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional II beserta jajarannya berjanji akan menyelesaikan pekerjaan jalan tersebut, jelang TdS dilaksanakan pada bulan November 2017,” ujarnya.
Dengan demikian Solok Selatan selaku kabupaten dengan beragam keindahan pariwisata, wisata alam, kuliner, adat dan budaya, siap menyambut tamu asal luar dan dalam negeri tersebut.
Tim survei TdS 2017 terdiri dari Kemenpar, Reta, Farid dan Sintaro. Tim Dinas Pariwisata Sumbar, Didit P Santoso. Dinas PUPR Sumbar, Susi. Balai Jalan Nasional, Indra dan Rice director, Jamal. Tim survei dari Disparbud Solsel, Kadis, Budiman, Kabid Pemasaran, Yolni Hendra. Tim survei dari Dishub Solsel Aksya Ivani, dan Tim survei dari PU Solsel, Irwan Putra.
Wakil Ketua DPRD Solsel, Armen Syahjohan menyambut baik perkembangan terkait pelaksanan TdS tersebut.. Menurutnya, dengan dilaluinya Solsel akan berdampak pada sektor ekonomi masyarakat, dan geliat pariwisata daerah, dikarenakan akses jalan telah lancar.
“DPRD siap mendukung selama itu berdampak positif terhadap masyarakat. Semoga saja perjuangan Pemkab Solsel berbuah manis untuk kesejahteraan masyarakat," tukasnya. (okt)
0 comments:
Posting Komentar