TANAH
DATAR, (GemaMedianet.com) – Cuaca
mendung menyelimuti hari seakan turut berduka atas kehilangan salah seorang
putra terbaik Tanah Datar. Betapa tidak, Muhammad Fikhi meninggal dalam usia
muda yakni 22 tahun saat usai bertugas memadamkan kobaran api yang melahap
rumah penduduk Malalo, Selasa (25/4/2017) malam.
Setidaknya ratusan penduduk Jorong Koto
Baru Nagari Batubasa Kecamatan Pariangan larut dengan suasana duka yang mendalam
tak terkecuali Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma yang turut melepas
jenazah M.Fikhi ke tempat peristirahatan terakhirnya, Rabu (26/4).
Isak tangis dari handai tolan tak kuasa
dibendung dari pelupuk mata mereka, namun dibalik itu terselip rasa bangga
terhadap M.Fikhi yang telah turut berjibaku membantu kehidupan orang lain.
M.Fikhi putra satu-satunya dari tiga
bersaudara buah kasih pasangan Jamilis dan Tatanul Gustin, salah seorang
rekrutan Damkar Kabupaten Tanah Datar pada 1 Januari 2017 yang silam, selama 4
bulan dia menunjukan dedikasinya untuk kepentingan masayarakat, sebagai anggota
pemadam kebakaran dirinya selalu siap siaga baik siang maupun malam, mungkin
Allah lebih sayang kepadanya sehingga memanggilnya untuk datang kehadirat-Nya
dan pada Selasa kemarin merupakan tugas terakhirnya sebagai anggota Damkar
Tanah Datar.
Wakil Bupati Zuldafri Darma tak mampu
menahan haru dengan suara serak saat memberikan sambutan yang disambut tangis
oleh pelayat. “Saya atas nama Masyarakat Tanah Datar menyampaikan duka mendalam
atas meninggalnya salah seorang personel Damkar Kabupaten Tanah Datar usai
mengalami kecelakaan saat bertugas, musibah jatuhnya mobil damkar saat bertugas
ini menjadi duka tidak hanya bagi Tanah Datar juga bagi Sumatera Barat," sebut
Zuldafri penuh haru.
Kejadian ini, kata Wabup Zuldafri tidak
ada satupun yang mengehendaki, Allah SWT telah mentakdirkannya dan kita harus
yakin ada hikmah dibalik ini semua. “Mudah-mudahan Fikhi masuk ke dalam
orang-orang yang mati syahid dan mendapat ganjaran syorga Jannatunnaim, dan
kepada keluarga Fikhi diberi ketabahan dan kesabaran,” ungkap Zuldafri.
Wabup juga mengajak masyarakat mendoakan
kesembuhan bagi rekan-rekan Muhammad Fikhi yang saat ini mendapat perawatan di
RSUD M. Ali Hanafiah Batusangkar.
Di kesempatan itu Wabup juga menyampaikan
terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Damkar se
Sumatera Barat beserta seluruh jajaran yang hadir menyampaikan rasa duka yang
mendalam. “Terima kasih kepada seluruh Keluarga Besar Damkar se-Sumatera Barat
yang ingin berbagi duka dengan kami, semoga dengan hadirnya Keluarga Besar
Damkar Se Sumatera Barat menjadi si tawa si dingin bagi keluarga yang
ditinggalkan,” sebut Wabup.
Jenazah Muhammad Fikhi dilepas melalui
upacara dengan komandan Kepala Satpol PP dan Damkar Tanah Datar Nuryeddisman
dan Inspektur Upacara Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri.
Turut hadir dan mengantarkan hingga ke
peristirahan terakhir, Ketua DPRD Anton Yondra, Wakil Ketua DPRD Irman, Anggota
DPRD, Wakil Ketua TP PKK Ny. Retri Zuldafri, Kepala Damkar se sumbar beserta
puluhan perwakilan personel damkar se Sumbar, OPD, teman sejawat dan masyarakat
setempat. (Hms)
0 comments:
Post a Comment