SOLSEL, (GemaMedianet.com) – Ketua Komite
Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Solok Selatan (Solsel), Mario Syahjohan
mengatakan, iven Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang dihelat pada 4
s/d 6 April 2017 merupakan salah satu ajang menjaring atlet. "Penjaringan
ini untuk mempersiapkan atlet Pekan Olahraga Kabupaten (porkab), Porprov dan
PON," katanya pada awak media, Minggu (9/4/2017) di Muara Labuah.
Menurutnya,
penjaringan salah satunya telah melahirkan atlet catur berprestasi tingkat
nasional. "Bahkan, atlet yang masih duduk dibangku SMP kelas VIII itu
masuk sepuluh besar di tingkat nasional," tambahnya.
Sebetulnya,
imbuhnya ada beberapa atlet yang berprestasi ditingkat siswa namun yang paling
menonjol itu adalah atlet catur tersebut. "Jadi bagi atlet yang berprestasi
di tingkat O2SN nantinya akan kita koordinasikan dengan pengurus cabang untuk
diikutkan ke tingkat Porkab sampai Porprov sehingga prestasi lebih jelas,"
bebernya.
Sementara,
Kasi Olahraga Prestasi, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Solsel, Mil Ul
Azmi mengatakan, juara umum tingkat SD dalam iven O2SN adalah Kecamatan Koto
Parik Gadang Diateh dan juara umum tingkat SMP Kecamatan Pauh Duo. "O2SN
2017 tingkat siswa SD dan SMA se-Solsel yang telah selesai dihelat di Kecamatan
Sangir beberapa waktu lalu mempertandingkan lima cabang olahrga untuk putra dan
putri. Diantaranya Atletik, Renang, Pencak Silat, Karate dan Bulutangkis,"
katanya.
Untuk medali,
imbuhnya diberikan sebanyak 20 medali dimana dua medali masing cabang yang
terdiri dari putra dan putri. "Di samping medali dan piala, kami
menyiapkan uang pembinaan peraih medali emas Rp500 ribu, perak Rp300 ribu dan
Perunggu, Rp200 ribu. Untuk juri atau wasit disediakan masing-masing Pengcab
yang juga turut dibantu guru-guru olahraga." terangnya. (Okt)
0 comments:
Posting Komentar