PADANG PANJANG, (GemaMedianet.com) – Tim verifikasi dari BBPOM
pusat dipimpin Novinar dan didampingi Kepala BBPOM Provinsi Sumatera Barat, Zulkifli melakukan verifikasi dua sekolah
secara langsung dalam Penilaian Lomba Desa Pangan Aman, Kamis (2/3/2017).
Lokus
penilaian yakni di SMPN 3 dan SD 11 Kelurahan Ekor Lubuk. Dari penilaian tersebut
nantinya akan ditentukan Juara I tingkat Nasional.
Turut Hadir dalam acara
tersebut Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang Edwar Juliartha, Jajaran
Pemerintah Kota Padang Panjang, Dan Ramil Padang Panjang, Kol.Inf Yasir Manan,
Perwakilan dari Polres Padang Panjang beserta undangan lainnya.
Walikota Padang Panjang
Hendri Arnis dalam sambutan melalui Sekda Edwar Julirtaha, menyampaikan
dukungan atas upaya dari BPOM mengembangkan desa atau kelurahan pangan aman,
karena hal itu diharapkan mampu memberikan makna, bahwa pangan yang aman dari
segi kesehatan maupun dari segi lainnya adalah sebuah kebutuhan.
Kemudian, pengembangan
desa atau kelurahan pangan aman di Kota Padang Panjang yang diwakili oleh
Kelurahan Ekor Lubuk menjadi bekal agar masyarakat dapat menerapkan keamanan
pangan secara mandiri.
“Kita semua tentu
mengetahui bahwa pangan yang tidak aman akan memberi efek yang luar biasa
terhadap kesehatan dan masa depan generasi penerus bangsa,” ungkapnya.
Tim Verifikasi
selanjutnya meninjau penerapan pangan aman di kantin-kantin sekolah Tim verifikasi
BPOM Pusat dan BPOM Sumatera Barat juga memberikan pembinaan kepada masyarakat
desa tersebut yang diwakili sejumlah kader PKK dan kader lainnya di Kantor
Kelurahan Ekor Lubuk.
Sepertinya prestasi demi
prestasi, menjadi sebuah tradisi bagi Kota Padang Panjang yang diraih setiap
tahunnya. Kali ini Kota berjuluk Serambi Mekah masuk 6 besar tingkat nasional,
dimana Kelurahan Ekor Lubuk Kecamatan Padang Panjang Timur mewakili Sumatera
Barat dalam Penilaian Lomba Desa Pangan Aman. (Gmn/Humas)
0 comments:
Posting Komentar