PADANG, (GMn) – Nasabah
Bank Nagari Cabang Utama, Zainal Amran (43), warga Kampung Batu,
Kelurahan Batang Arau, Kecamatan Padang Selatan Kota Padang, nyaris jadi
korban penipuan. Kejadiannya, ketika ia melakukan
transaksi Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Nagari di Jalan
Diponegoro, Teebox, sekitar pukul 10.52 WIB, Sabtu (14/1/2017).
‘’Ya, saya nyaris jadi korban penipuan ketika ingin transaksi tunai pada ATM Bank Nagari,’’ ungkapnya.
Kronologisnya, korban tiba di ATM Bank
Nagari hendak transaksi penarikan tunai. Korban lalu memasukkan kartu ke
dalam mesin ATM. Ketika kartu ATM telah masukkan, malah petunjuk yang
keluar pada layar monitor keluar tulisan terminal out of service dan di
bawah tulisan itu bertulis ATM tidak berfungsi. Melihat kondisi itu,
korban berupaya mengeluarkan kartu ATM dari dalam mesin, namun transaksi
yang dilakukan gagal. Hingga kartua ATM milik korban tak berhasil
dikeluarkan.
Lalu korban berinisiatif untuk
menyelamatkan kartu ATM miliknya. Pada mesin ATM itu terlihat nomor call
center yang bisa dihubungi. Korban berupaya menghubungi nomor call
center Hp 081261783666. Anehnya, korban tak mendapatkan kepastian
setelah menghubungi nomor itu, malah disuruh mengetik ulang PIN ATM.
Karena merasa curiga ada kalimat aneh yang diarahkan oleh pemilik nomor
Hp itu, korban lalu memutuskan komunikasi dengan nomor itu.
‘’Setelah menelpon nomor 081261783666
dan tak mendapatkan solusi, lalu saya kembali berupaya menghubungi nomor
lain, yang juga katanya call center Bank Nagari ke nomor 075130782.
Kebetulan yang mengangkat telepon itu bernama Dini. Saya sempat
komunikasi agak lama dan mendapatkan jawaban memuaskan.
Dini sempat menyebutkan, nomor yang saya hubungi pertama, merupakan nomor palsu, bukan call center Bank Nagari.
“Setelah mendengar itu, pihak Bank Nagari langsung memblokir kartu ATM dan atas seizin saya,’’ kata Zainal. (IR)
0 comments:
Posting Komentar