PADANG, (GemaMedianet.com) — Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang dengan agenda penyampaian pendapat fraksi-fraksi terhadap Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) Walikota Padang Tahun 2018, yang sekiranya dijadualkan berlangsung pada pukul 09.00 WIB molor hingga dua jam.
Rapat Paripurna yang sepi dari kehadiran anggota DPRD Kota Padang tersebut baru dapat dimulai pada pukul 11.00 WIB, dan dipimpin langsung Ketua DPRD Elly Thrisyanti di ruang rapat utama gedung DPRD setempat, Senin (8/4/2019).
Rapat tersebut diikuti para wakil ketua, diantaranya Asrizal, Wahyu Iramana Putra, Muhidi, dan Sekretaris DPRD (Sekwan) Syahrul serta beberapa anggota dewan.
Ketua DPRD Elly Thrisyanti di kesempatan menyampaikan, rapat paripurna dengan agenda penyampaian pendapat fraksi-fraksi terhadap LKPJ Walikota Padang Tahun 2018 telah dapat dimulai karena telah memenuhi kuorum, dan resmi dibuka serta terbuka untuk umum.
"Sesuai absensi yang diterima sebanyak 30 anggota dewan telah menandatangani daftar hadir, 7 izin dan sakit, serta sisanya masih ditunggu kehadirannya," ungkapnya.
Belum beberapa lama rapat paripurna dibuka Ketua DPRD Elly Thrisyanti, Wakil Ketua DPRD Wahyu Iramana Putra melakukan interupsi.
Ia meminta, rapat yang masih dihadiri beberapa anggota dewan perlu ditunda untuk menantikan kedatangan anggota yang masih belum berada di dalam ruang rapat paripurna.
"Saya tidak masalah dengan persoalan dengan absensi, tetapi kehadiran," sebut Wahyu.
Selain itu hingga hari ini Wahyu mengaku belum menerima laporan terkait penyampaian pendapat fraksi-fraksi terhadap LKPJ Walikota Padang Tahun 2018.
Selain itu hingga hari ini Wahyu mengaku belum menerima laporan terkait penyampaian pendapat fraksi-fraksi terhadap LKPJ Walikota Padang Tahun 2018.
"Oleh karena itu rapat paripurna kita ditunda beberapa saat sembari menunggu kehadiran anggota dewan lainnya," ujar Wahyu.
Sementara itu Sekwan Syahrul ketika hal itu dipertanyakan Ketua DPRD Elly Thrisyanti menyebutkan laporan fraksi-fraksi telah ada dan masing-masing tersedia di fraksi-fraksi.
"Laporan pendapat fraksi-fraksi sudah ada di masing-masing fraksi," sebut salah seorang anggota Setwan memberi laporan kepada Syahrul.
Mendapati keterangan Sekwan, Ketua DPRD ElElly Thrisyanti melanjutkan jalannya rapat paripurna.
Rapat paripurna berlanjut dengan penyampaian pendapat fraksi-fraksi terhadap LKPJ Walikota TA 2018, yang diawali dengan Laporan Pansus yang disampaikan juru bicaranya, Asrizal.
Sementara pendapat fraksi-fraksi terhadap LKPJ Walikota Padang secara umum banyak mengkritisi kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) selama 5 tahun terakhir.
"Termasuk pula mengkritisi kebijakan Pemko Padang selama 5 tahun terakhir. Diantaranya infrastruktur, pelayanan publik hingga masalah transparansi pengangkatan pejabat struktural," tukas Wahyu Iramana Putra saat membacakan rekomendasi DPRD Kota Padang terhadat LKPJ Walikota Padang Tahun 2018 dan LKPJ Akhir Masa Jabatan Walikota Padang periode jabatan 2014-2019. (ki)
Mendapati keterangan Sekwan, Ketua DPRD ElElly Thrisyanti melanjutkan jalannya rapat paripurna.
Rapat paripurna berlanjut dengan penyampaian pendapat fraksi-fraksi terhadap LKPJ Walikota TA 2018, yang diawali dengan Laporan Pansus yang disampaikan juru bicaranya, Asrizal.
Sementara pendapat fraksi-fraksi terhadap LKPJ Walikota Padang secara umum banyak mengkritisi kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) selama 5 tahun terakhir.
"Termasuk pula mengkritisi kebijakan Pemko Padang selama 5 tahun terakhir. Diantaranya infrastruktur, pelayanan publik hingga masalah transparansi pengangkatan pejabat struktural," tukas Wahyu Iramana Putra saat membacakan rekomendasi DPRD Kota Padang terhadat LKPJ Walikota Padang Tahun 2018 dan LKPJ Akhir Masa Jabatan Walikota Padang periode jabatan 2014-2019. (ki)
0 comments:
Posting Komentar